Banner Iklan

Mengukir Harapan di Palupuh: Aksi Kemanusiaan Multidisiplin Tim TDB UM dalam Pemulihan Pascabencana

Eko Rudianto
23 Desember 2025 | 08.47 WIB Last Updated 2025-12-23T01:58:37Z


AGAM | JATIMSATUNEWS.COM : Menjadi momentum penting bagi upaya pemulihan pascabencana banjir di wilayah Kabupaten Agam, Provinsi Sumatra Barat. Tim Tanggap Darurat Bencana (TDB) Universitas Negeri Malang (UM) menerjunkan personelnya untuk melaksanakan serangkaian aksi kemanusiaan yang berfokus pada kesehatan masyarakat dan pemulihan psikososial anak-anak di Kecamatan Palupuh pada Senin, (22/12/25). 

Sinergi dan Kolaborasi Lintas Sektor

Kegiatan yang dimulai sejak pukul 07.00 WIB ini tidak hanya melibatkan tenaga medis, tetapi juga kolaborasi apik dari 15 anggota tim yang berasal dari berbagai program studi. Partisipasi mahasiswa mencakup bidang S1 Kedokteran, Kebidanan, Ilmu Kesehatan Masyarakat, Pendidikan Ekonomi, Teknik Industri, Teknologi Rekayasa Otomotif, hingga Pendidikan Tata Busana.

Dalam pelaksanaannya, Tim TDB UM bersinergi dengan mitra lokal dan nasional, termasuk:

Pemerintah Desa Pasia Laweh.

Puskesmas Palupuh.

PMI Kota Malang.

Fokus Utama: Kesehatan Lansia dan Trauma Healing Anak

Bertempat di Posko Pasia Laweh dan Puskesmas Palupuh, tim menjalankan empat agenda utama yang menyasar kebutuhan mendesak warga.

1. Pelayanan Kesehatan bagi Lanjut Usia

Sebanyak 51 warga lansia mendapatkan layanan kesehatan intensif. Layanan ini meliputi pemeriksaan kondisi kesehatan umum serta konsultasi kesehatan dasar untuk memantau dampak fisik akibat situasi bencana.

2. Trauma Healing dan Dukungan Pendidikan

Untuk membangkitkan semangat generasi muda, tim menyelenggarakan kegiatan trauma healing yang diikuti oleh 90 anak-anak. Rangkaian kegiatannya meliputi:

Permainan edukatif dan interaksi kelompok untuk pemulihan psikososial.

Pembagian Alat Tulis Sekolah (ATK) guna mendukung keberlanjutan kegiatan belajar.

Pemberian Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI) untuk menjaga nutrisi anak.

3. Pendampingan Relawan Kesehatan

Tim TDB UM juga bertindak sebagai relawan kesehatan di Puskesmas Palupuh. Mereka mendampingi petugas medis setempat dalam menyukseskan acara simbolis peletakan batu pertama rencana Monumen Nagari Konstitusi Pasia Laweh.

Evaluasi dan Rencana Keberlanjutan

Kegiatan yang berlangsung selama kurang lebih lima jam (08.00–13.00 WIB) ini ditutup dengan koordinasi lanjutan pada pukul 12.30 WIB di Puskesmas Palupuh. Agenda koordinasi meliputi evaluasi pelaksanaan hari itu, sinkronisasi kebutuhan kesehatan masyarakat yang belum terpenuhi, serta perencanaan teknis untuk hari-hari berikutnya.

Tim TDB UM juga mencatat bahwa langkah selanjutnya akan melibatkan penguatan koordinasi dengan mitra lokal dan menunggu hasil koordinasi dengan Tim Fakultas Kedokteran Universitas Negeri Padang (UNP).

Aksi ini merupakan wujud nyata kontribusi UM terhadap Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera serta SDG 4: Pendidikan Berkualitas. Kehadiran tim di Palupuh bukan sekadar bantuan sesaat, melainkan pesan kuat tentang empati dan konsistensi dalam menguatkan sesama di saat sulit.


Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Mengukir Harapan di Palupuh: Aksi Kemanusiaan Multidisiplin Tim TDB UM dalam Pemulihan Pascabencana

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Apa yang Anda pikirkan?

Trending Now