![]() |
| Dokumentasi Pribadi |
SURABAYA, 24 NOVEMBER 2025| JATIMSATUNEWS.COM - Mahasiswa Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik dan Sains Universitas Pembangunan Nasional (UPN) “Veteran” Jawa Timur, Alvin Riza Irawan dan Adinda Putri Maharani mengikuti program Magang Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) pada Proyek Pembangunan Gedung Kuliah Terpadu Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus. Melalui program Magang Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), mahasiswa mendapatkan kesempatan untuk terlibat langsung dalam Proyek Pembangunan Gedung Kuliah Terpadu Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus.
Kegiatan magang ini tidak hanya berfungsi sebagai pemenuhan kewajiban akademik, tetapi juga sebagai sarana untuk memahami secara nyata dinamika dunia konstruksi. Mahasiswa memperoleh gambaran langsung mengenai kompleksitas proyek, mulai dari pengambilan keputusan, pembagian peran antar divisi, hingga pentingnya koordinasi dalam menjaga kelancaran pekerjaan di lapangan.
Proyek ini dilaksanakan oleh PT. Mega Bintang Abadi KSO PT. Merdeka Inti Persada sebagai kontraktor pelaksana, bekerja sama dengan konsultan manajemen konstruksi PT. Ciria Expertindo Consultant, CV. Kintan Mahardhika, CV. Prambanan KSO dan pihak kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus sebagai pemilik proyek. Selama berada di lokasi proyek, mahasiswa mengamati keterkaitan setiap tahapan pekerjaan, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga pengawasan. Seluruh tahapan tersebut dijalankan melalui komunikasi dan kolaborasi yang intens antara berbagai pihak, termasuk kontraktor pelaksana, konsultan manajemen konstruksi, serta pihak kampus sebagai pemilik proyek. Proses diskusi, koordinasi, dan evaluasi rutin menjadi bagian penting dalam memastikan pekerjaan berjalan sesuai rencana.
Selain memahami alur pelaksanaan proyek, mahasiswa juga mendapatkan pengalaman teknis secara langsung. Beberapa kegiatan yang dipelajari antara lain pengujian mutu material, seperti uji kuat tekan beton dan uji kuat tarik baja, perhitungan kebutuhan material, serta monitoring kemajuan pekerjaan. Mahasiswa juga dilibatkan dalam kegiatan pemeriksaan dan checklist pekerjaan pada bidang struktur, arsitektur, hingga mekanikal, elektrikal, dan plumbing (MEP).
Pengalaman tersebut memberikan pemahaman mengenai penerapan teori yang diperoleh di bangku perkuliahan ke dalam praktik di lapangan. Mahasiswa dapat melihat secara langsung bagaimana standar teknis, prosedur kerja, dan pengendalian mutu diterapkan dalam proyek konstruksi berskala besar.
Tidak hanya aspek teknis, kegiatan magang ini turut menanamkan nilai-nilai etika profesional, disiplin kerja, dan tanggung jawab. Mahasiswa memahami bahwa setiap keputusan teknis yang diambil di lapangan memiliki konsekuensi terhadap keselamatan tenaga kerja, efisiensi waktu pelaksanaan, serta dampak terhadap lingkungan sekitar proyek.
Pelaksanaan magang di Proyek Pembangunan Gedung Kuliah Terpadu IAIN Kudus juga mencerminkan penerapan prinsip Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya Tujuan ke-17, yaitu Partnerships for the Goals. Kerja sama yang terjalin antara kontraktor, konsultan manajemen konstruksi, dan institusi pendidikan menjadi contoh nyata kolaborasi lintas sektor dalam mendukung pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan.
Melalui kegiatan magang ini, mahasiswa Teknik Sipil Fakultas Teknik dan Sains UPN “Veteran” Jawa Timur memperoleh wawasan bahwa keberhasilan proyek konstruksi tidak hanya ditentukan oleh kekuatan struktur bangunan, tetapi juga oleh kualitas komunikasi, kerja sama tim, serta manajemen proyek yang baik. Pengalaman ini diharapkan dapat menjadi bekal berharga bagi mahasiswa dalam mempersiapkan diri menghadapi dunia kerja dan berkontribusi dalam pembangunan yang profesional dan berkelanjutan di Indonesia.




Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?