PASURUAN| JATIMSATUNEWS.COM: Desa Karangsono, Kecamatan Sukorejo, menjadi desa kedua belas yang dinilai dalam rangka Lomba Kampung Pancasila Kabupaten Pasuruan 2025.
Kedatangan tim juri pada Rabu (3/9/2025) siang disambut meriah dengan lantunan sholawat, atraksi mberot, siswa siswi PAUD Tari Monel yang dibawakan generasi muda desa setempat.
Mendapatkan kalungan syal batik karya UMKM warga desa.
Hadir jajaran Forkopimcam Sukorejo, tokoh agama Hindu dan Islam, Ketua TP PKK Kecamatan Endah Yudianto dan tim, kader PKK Desa, Karang taruna, kelompok tani, serta masyarakat Desa Karangsono.
Camat Sukorejo Yudianto menyampaikan bahwa penunjukan Desa Karangsono bukanlah tanpa alasan.
“Desa Karangsono tidak asal ditunjuk. Kami pernah mendengar arahan Ibu Bupati saat bersama di Banyuwangi, bahwa seluruh desa harus bisa menjadi Kampung Pancasila. Karangsono sudah sejak lama dikenal sebagai desa mandiri, bahkan memiliki ruang restorasi yang aktif digunakan untuk menyelesaikan persoalan di tingkat desa,” ujarnya.
Selain itu, ia menambahkan prestasi yang pernah diraih oleh kader PKK Desa Karangsono.
“Salah satu kader PKK kita, Ibu Hajah Alim, mendapat penghargaan emas Adipati Utama Nasional di IKN Samarinda, sebuah bukti nyata kiprah perempuan desa dalam mendukung pembangunan,” tambahnya.
Kepala Desa Karangsono, H. Muhammad Alim, SE, dalam paparannya menegaskan komitmen masyarakatnya dalam mengamalkan nilai-nilai Pancasila. Ia bahkan membacakan syair “Karangsono Bergerak” sebagai pengingat sejarah sekaligus penyemangat perjuangan warganya.
“Desa Karangsono memiliki luas 239 hektar, terdiri dari 79 hektar persawahan dan 160 hektar lahan perumahan dan tegalan. Jumlah penduduk kami 5.081 jiwa dengan keragaman agama: Islam, Kristen, Katolik, dan Hindu. Keragaman ini kami rawat dalam semangat toleransi, musyawarah, dan gotong royong,” ujarnya.
Alim juga menuturkan bahwa desanya sudah memiliki Ruang Restorasi Desa atau disebut juga ruang Restoratif Justice yang digunakan untuk menyelesaikan persoalan sejak tingkat RT dan RW agar tidak berkembang menjadi konflik besar berujung hukum. Selain itu, terdapat pula Badan Permusyawaratan Umat Beragama yang menjadi wadah kerukunan antarumat.
Dari sisi pembangunan, Karangsono telah melaksanakan beragam program, mulai dari pembangunan jalan usaha tani, perbaikan irigasi, gedung serbaguna, hingga program kesehatan yang berhasil menekan angka stunting hingga tersisa hanya satu kasus di tahun 2025.
“Untuk mendukung Kampung Pancasila, kami semua sepakat mendeklarasikan komitmen bersama sejak tahun 2018. Nilai-nilai Pancasila kami wujudkan melalui toleransi antarumat beragama, musyawarah dalam pembangunan, dan pemerataan hasil pembangunan untuk seluruh masyarakat,” terang Kades Alim.
Kaban Kesbangpol Kabupaten Pasuruan, Nurul Huda, yang hadir sebagai ketua tim juri, mengapresiasi langkah Desa Karangsono.
“Luar biasa, apa yang disampaikan Pak Kades benar-benar menggerakkan seluruh komponen masyarakat. Implementasi lima sila Pancasila sudah tampak jelas dalam kehidupan warga sehari-hari,” ujarnya.
Ia menambahkan, meski penilaian berlangsung hingga siang hari, semangat masyarakat tetap tinggi. “Anak-anak PAUD dan TK pun ikut hadir menyemarakkan acara. Ini menunjukkan bahwa penanaman nilai Pancasila sudah ditanamkan sejak dini,” tambahnya.
Acara ini juga dihadiri tokoh agama Hindu, Made, Kapolsek Sukorejo, Danramil, Kepala Puskesmas, serta tokoh masyarakat lainnya.
Adapun tim juri yang hadir hadir mendampingi antara laiin, Titin, Plt Poldagri Kesbangpol, Ahmad Bayhaqi Kadmi (Gus Bay), Ketua FPK Kabupaten Pasuruan & Kader JPM BPIP, Ayu, Sekretaris Pokja 3 PKK Kabupaten Pasuruan, Indah Agus, Ketua Bidang Pokja 3, Imron Rosyidi, perwakilan Polres Pasuruan dan Joko, perwakilan Kodim Pasuruan
Pose di gedung UMKM desa yang penuh dengan produk UMKM wargaDesa Karangsono sebelumnya pernah meraih juara 1 lomba desa tingkat Kabupaten Pasuruan tahun 2014, penghargaan nasional bidang sanitasi total berbasis masyarakat (STBM), hingga penghargaan prestisius bagi kader PKK di tingkat nasional.
Dengan berbagai capaian tersebut, Desa Karangsono semakin mantap menjadi kandidat kuat Kampung Pancasila Kabupaten Pasuruan 2025.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?