.png)
 |
| Emil Audero cedera di Cremonese dan Timnas Indonesia tinggal 10 hari menuju laga pertama di Kualifikasi Piala Dunia 2026 R4./Instagram @emil_audero |
CREMONA | JATIMSATUNEWS.COM - Emil Audero Mulyadi mengalami cedera otot saat pemanasan jelas laga Como vs Cremonese pada pekan kelima Serie A Italia 2025/26.
Cedera tersebut membuatnya batal bermain meski sebelumnya masuk daftar susunan 11 pemain pertama Cremonese.
Alhasil, Marco Silvestri menggantikannya di bawah mistar gawang Grigiorossi.
Beruntung bagi Cremonese, penampilan Silvestri juga bagus dan mampu melakukan lima penyelamatan dari total enam tembakan akurat Como.
Sehingga, Cremonese membawa pulang 1 poin ke Cremona usai imbang 1-1.
Jika Cremonese berhasil mendapatkan solusi cepat ketika Emil Audero cedera, bagaimana dengan Timnas Indonesia yang akan berlaga di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026?
Pertanyaan itulah yang mencuat di media sosial dari suporter Garuda. Sebab, mereka juga mengetahui bahwa Maarten Paes masih belum bisa masuk daftar susunan pemain (DSP) FC Dallas meski ikut terbang ke kandang Portland Timbers (28/9).
Absennya Paes dari DSP tersebut mengindikasikan bahwa kondisinya masih belum pulih sepenuhnya.
Terakhir kali Paes bermain pada 26 Juli 2025. Sehingga, kiper yang memiliki nenek kelahiran Kediri ini masih butuh waktu untuk bisa bermain kembali secara kompetitif.
Melihat kondisi tersebut, maka harapan utama suporter Garuda adalah Emil Audero dapat pulih lebih cepat dan bisa kembali bermain secara kompetitif.
Apalagi, ia sedang berada di performa terbaiknya dalam empat pertandingan di Serie A.
Kiper 28 tahun kelahiran Mataram ini berperan penting di balik hasil dua kemenangan dan dua seri. Ini membuat Cremonese menjadi klub promosi satu-satunya yang tidak terkalahkan dalam empat laga pertama.
Maka dari itu, harapan utama suporter Timnas Indonesia adalah Emil Audero dapat mengawal gawang Garuda pada ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Namun, dengan dirinya mengalami cedera otot, maka suporter pun terus menunggu perkembangan terhadap kondisinya.
Hingga berita ini dibuat, pihak Cremonese belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait kondisi Emil Audero.
Namun, merujuk pada media lokal Calcio Cremonese, cedera Audero tidak parah. Hanya saja, tetap butuh waktu untuk pemulihan seratus persen.
"Menurut laporan awal, Audero mengalami cedera otot fleksor (di betis), suatu kondisi yang memaksanya harus mundur beberapa menit sebelum pertandingan--Como vs Cremonese--dimulai," tulis Calcio Cremonese.
"Sumber yang dekat dengan klub mengatakan cedera tersebut diperkirakan tidak terlalu serius, meskipun perlu menunggu hasil tes instrumental yang dijadwalkan beberapa hari ke depan," imbuh mereka.
Melalui hasil pemeriksaan itulah nantinya akan diestimasikan oleh tim medis berapa waktu Audero akan pulih.
Jika minor, maka diestimasikan butuh sekitar dua pekan untuk pemulihan. Tetapi, jika cukup parah, maka membutuhkan minimal 20 hari untuk pulih sepenuhnya.
Berdasarkan rilis tersebut, maka estimasi Audero untuk kembali bermain adalah 14 hari paling cepat dan 20 hari paling lambat.
Sedangkan, pertandingan ronde keempat Timnas Indonesia akan digelar pada 8 dan 11 Oktober 2025 di Arab Saudi.
Jika dihitung mulai Senin, 29 September ke 8 Oktober waktu setempat, maka hanya ada 10 hari jaraknya dengan laga pertama melawan tuan rumah Arab Saudi.
Bahkan, jaraknya dengan laga kedua melawan Irak juga hanya 13 hari, alias kurang dari dua pekan dari waktu pemulihan yang diestimasikan jika mengalami cedera minor.
Hanya saja, penggemar Timnas Indonesia masih berusaha berprasangka positif bahwa Emil Audero dapat pulih lebih cepat dari yang diperkirakan.
Maka, patut dinantikan apakah harapan tersebut terwujud. Jika tidak, maka Pelatih Patrick Kluivert harus mencari solusi untuk memilih kiper utama ketika Emil Audero belum pulih dan Maarten Paes juga belum sepenuhnya mencapai match fitness yang dibutuhkan. ***
Penulis: YAN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?