![]() |
Maria Khan, kapten Pakistan jebolan kampus Amerika Serikat ikut tampil di Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026 di Tangerang./Instagram @mariajamilakhan |
TANGERANG | JATIMSATUNEWS.COM - Daftar 23 pemain Pakistan yang akan bertanding di Stadion Indomilk Arena, Tangerang dalam Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026.
Rombongan Pakistan telah terbang ke Indonesia pada Kamis (26/6) malam waktu setempat.
Mereka berangkat menuju Jakarta dengan berisi 23 pemain terbaiknya. Termasuk Maria Khan, pemain didikan Amerika Serikat yang telah berkarier di beberapa negara.
Maria Khan yang kini berusia 34 tahun, lahir di Denver AS. Sebagai penduduk AS pada umumnya, ia kemudian mengenyam pendidikan formal dan olahraga--yang kebetulan--sepak bola hingga tingkat universitas.
Maria Jamila Khan tercatat lulusan Denver Pioneer pada 2012. Menariknya, ia saat itu menjadi kiper.
Namun, Maria mulai menjadi gelandang ketika mengenyam pendidikan master di Uni Emirat Arab sembari bermain sepak bola.
Sepak bola wanita di negara-negara lain memang ada meskipun belum semaju kategori pria.
Walau demikian, perjalanan Maria di UEA kemudian turut mentransformasikan dirinya untuk makin aktif sebagai pesepak bola. Termasuk ketika ia akhirnya memutuskan membela tanah air leluhurnya, Pakistan.
Sebelum memperkuat timnas Pakistan, Maria bermain di Liga Nasional Wanita Pakistan dengan memperkuat WAPDA pada 2020-2022.
Maria kemudian pindah ke Liga Pro Wanita Saudi pada 2023 dengan memperkuat Eastern Flames.
Pada awal 2025, Maria menjadi pemain asing klub wanita Vietnam, Ho Chi Minh City yang tampil di Liga Champions Asia Wanita (AWCL) 2024/25.
Bersama Ho Chi Minh, Maria Khan berhasil merasakan semifinal AWCL 2024/25 meski harus dihentikan tim China Wuhan Jiangda, 0-2. Wuhan pun merupakan jawara pada akhir kompetisi ini dengan mengalahkan Melbourne City.
Artinya, sebelum mendarat di Indonesia, Maria Khan sudah merasakan suasana di Asia Tenggara.
Kini, kapten timnas Pakistan ini kembali ke Asia Tenggara dengan misi berbeda, yakni ikut berebut tiket lolos Piala Asia Wanita 2026.
Berikut ini daftar 23 pemain Timnas Wanita Pakistan untuk berlaga di Grup D Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026.
Kiper:
Jennah Farooki
Nisha Ashraf
Zeeyana Jivraj
Bek:
Aliya Sadiq
Layla Banaras
Maria Khan (K)
Nizalia Siddiqui
Sophia Qureshi
Gelandang:
Amina Hanif
Azwa Chaudry
Marsha Malik
Rameen Fareed
Sanah Mehdi
Suha Hirani
Penyerang:
Anmol Hira
Aqsa Mushtaq
Isra Khan
Mariam Mahmood
Nadia Khan
Zahmena Malik
Zulfia Nazir.
Di antara 23 nama yang dibawa Pelatih Adeel Rizki, terdapat beberapa pemain yang menarik untuk diperhatikan.
Yakni, kiper Nisha Ashraf yang punya caps lebih dari 10, lalu Jennah Farooki yang merupakan kiper didikan NYCFC Youth AS. Di antara mereka berpotensi akan tampil pada kualifikasi di Tangerang.
Kemudian, empat bek andalan Pakistan yakni Nizalia Siddiqui, Aliya Sadiq yang semula merupakan penyerang sayap, Maria Khan yang kini menjadi bek tengah, dan Sophia Qureshi.
Di lini tengah, Suha Hirani akan menjadi sorotan apalagi ia juga punya basis penggemar di negaranya seperti Maria Khan. Suha dan Rameen Fareed sering menjadi tandem di lini tengah Pakistan.
Selain mereka, ada Sanah Mehdi dan Amina Hanif yang merupakan didikan klub Inggris, Chorley WFC dan Actonians.
Pada lini serang, ada tiga pemain berlatar belakang luar negeri yakni Zahmena Malik (Siprus), Nadia Khan (Inggris), dan Isra Khan (AS). Tiga pemain ini bersama jagoan lokal, Anmol Hira berpeluang menjadi harapan tim untuk mencetak gol di Tangerang.
Kekuatan Pakistan akan langsung diuji oleh China Taipei, tim terkuat secara peringkat dunia dan rekam jejak di Piala Asia Wanita.
Duel China Taipei vs Pakistan akan menjadi pembuka Grup D pada Minggu, 29 Juni 2025 mendatang.
Kemudian, lawan Pakistan berikutnya adalah tuan rumah Indonesia yang kini juga punya beberapa pemain yang berkarier di luar negeri.
Laga Pakistan vs Indonesia akan tersaji pada Rabu, 2 Juli 2025 mendatang. Menarik dinantikan, apakah Maria Khan dan kolega mampu memberi tantangan besar kepada tuan rumah. ***
Penulis: YAN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?