.png)
 |
| Suasana Pantai Kelapa Tuban yang dikunjungi Anggota DPD RI Lia Istifhama jelang libur Nataru 2025/26./dok. Lia Istifhama Center |
TUBAN | JATIMSATUNEWS.COM - Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Dr. Lia Istifhama, M.E.I. mengunjungi salah satu destinasi wisata alam di Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Kunjungan ini dilaksanakan Senator Lia Istifhama jelang momen libur panjang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026.
Tempat wisata yang dikunjungi adalah Pantai Kelapa Tuban, yang menjadi salah satu destinasi bahari unggulan untuk dikunjungi pada musim libur panjang.
Kunjungan kerja senator yang akrab disapa Ning Lia ini tak sekadar agenda formal kenegaraan. Tetapi, kunjungan ini juga menjadi ruang refleksi dan apresiasi tulus terhadap potensi wisata lokal yang tumbuh dari semangat gotong-royong masyarakat.
Ning Lia tampak menikmati tiap sudut Pantai Kelapa yang dikelola secara mandiri oleh warga setempat. Hamparan pasir, deretan pohon kelapa yang menjulang, serta atmosfer yang bersih dan tertata menghadirkan kesan menenangkan bagi siapa pun yang datang.
Menurut senator dengan tagline Cerdas Inovatif dan Kreatif (Cantik) ini, Pantai Kelapa bukan sekadar destinasi wisata, tetapi juga simbol keberhasilan masyarakat dalam mengelola potensi alam secara berkelanjutan.
"Saya melihat langsung betapa indahnya Pantai Kelapa Tuban ini. Ia punya paket lengkap: alam yang asri, pengelolaan yang rapi, keramahan masyarakat, serta sentuhan kreativitas yang membuatnya berbeda," ungkap Lia.
Menjelang lonjakan wisatawan pada momen Nataru, Lia menilai Pantai Kelapa menawarkan pengalaman yang berbeda dibanding destinasi pantai pada umumnya. Suasananya relatif tenang, sehingga dapat menjadikan pilihan ideal bagi wisata keluarga.
"Di sini bukan hanya soal ombak dan pemandangan. Pantai Kelapa memberikan keteduhan batin. Ini tempat yang cocok untuk keluarga yang ingin melepas penat, mencari ketenangan setelah rutinitas panjang," tuturnya.
Pendekatan empatik inilah yang menurut Lia menjadi kekuatan utama Pantai Kelapa, sekaligus daya tarik yang relevan dengan kebutuhan wisatawan masa kini.
Ning Lia juga mengingatkan tentang pentingnya promosi digital dan peran media sosial dalam memperluas jangkauan wisata Pantai Kelapa, khususnya di momen strategis seperti libur Natal dan Tahun Baru.
"Potensi Pantai Kelapa sangat besar, apalagi menjelang Nataru. Promosi harus dimaksimalkan agar publik tahu bahwa Tuban punya permata wisata bahari yang layak dikunjungi," imbuhnya.
Ia mendorong kolaborasi antara pengelola, pemerintah daerah, dan pelaku ekonomi kreatif agar strategi pemasaran dilakukan secara profesional dan berkelanjutan.
Keponakan dari Gubernur Jatim Khofifah ini juga berharap pengembangan Pantai Kelapa dapat menjadi contoh sukses pengelolaan wisata berbasis masyarakat. Menurutnya, keberlanjutan destinasi wisata akan berdampak langsung pada peningkatan ekonomi lokal.
"Setiap senyum wisatawan adalah energi bagi kemajuan daerah. Tuban harus tersenyum bersama. Dengan pengelolaan profesional dan sentuhan hati yang tulus, Pantai Kelapa bisa menjadi primadona Nataru sekaligus aset pariwisata unggulan Jawa Timur," tandasnya. ***
Editor: YAN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?