Mahasiswa KKN SDGS Periode 2 UPN Veteran Jawa Timur Kelompok 14 Ajak UMKM Bertransformasi: Mandiri, Melek Digital, dan Inovatif dalam Mengembangkan Usaha

 

Foto bersama peserta sosialiasi digitalisasi umkm

SURABAYA | JATIMSATUNEWS.COM -  22 Oktober 2025 -Dalam upaya mendukung penguatan ekonomi lokal, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) SDGS Periode 2 Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur Kelompok 14 melaksanakan kegiatan sosialisasi digitalisasi dan inovasi usaha bagi pelaku UMKM yang berlokasi di Balai RW 7 Kelurahan Kertajaya Kecamatan Gubeng Surabaya. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman, keterampilan, serta kemandirian pelaku usaha agar mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan tuntutan pasar yang semakin kompetitif.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa memberikan edukasi mengenai pentingnya pemanfaatan media sosial, marketplace, dan sistem pembayaran digital dalam memperluas jangkauan pemasaran. Selain itu, pelaku UMKM juga diajak untuk mengembangkan inovasi produk melalui peningkatan kualitas, desain kemasan, serta branding usaha, seperti pembuatan logo yang menarik dan sesuai dengan identitas produk.

Suasana kegiatan sosialisasi digitalisasi UMKM

Tidak hanya itu, mahasiswa KKN juga turut membantu pelaku UMKM dalam pendaftaran Nomor Induk Berusaha (NIB) bagi mereka yang belum memilikinya. Langkah ini dilakukan agar pelaku usaha dapat memiliki legalitas resmi dan kemudahan dalam mengakses berbagai program pemberdayaan maupun bantuan pemerintah di masa mendatang.

Ketua Kelompok 14 menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata kontribusi mahasiswa dalam mendorong UMKM agar tidak hanya bertahan, tetapi juga mampu naik kelas dan berdaya saing di era digital. “Kami berharap para pelaku UMKM bisa lebih percaya diri dan mandiri dalam mengelola usaha dengan memanfaatkan teknologi digital serta memiliki legalitas usaha yang jelas,” ujarnya.

Pelaku UMKM yang hadir pun menyambut positif kegiatan ini. Mereka mengaku mendapatkan wawasan baru tentang cara memasarkan produk secara online, memperkuat citra merek, dan mengurus perizinan usaha dengan lebih mudah. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi terciptanya ekosistem UMKM yang lebih inovatif, adaptif, dan berkelanjutan di lingkungan masyarakat setempat.