.png)
Ruang Kolaborasi Pemuda Sambangi Senator Lia Istifhama: Gen Z Berprestasi Siap Bersinergi Bangun Negeri
SURABAYA | JATIMSATUNEWS.COM: 1 Agustus 2025 — Malam Sabtu menjadi momen bersejarah bagi pengurus Ruang Kolaborasi Pemuda yang diketuai oleh Muhamad Asruri Faishal Alam dari Yogyakarta. Bersama sejumlah mahasiswa berprestasi, rombongan ini melakukan silaturahmi intelektual ke kediaman anggota DPD RI, Dr. Lia Istifhama, atau yang akrab disapa Ning Lia.
Rombongan mahasiswa ini bukanlah sosok biasa. Mereka merupakan figur muda dengan segudang prestasi, mulai dari peraih Juara 1 Mahasiswa Berprestasi Jawa Timur, penerima beasiswa prestisius LPDP Universitas Brawijaya, hingga Juara 2 Pemuda Pelopor Nasional Kemenpora RI. Beberapa di antaranya juga aktif sebagai pengurus Parlemen Remaja DPR RI.
Dalam pertemuan yang berlangsung hangat dan penuh semangat tersebut, para mahasiswa menyampaikan harapan besar mereka: terbentuknya ruang kolaborasi konkret antara senator dengan generasi muda, khususnya mahasiswa. Mereka ingin kiprah senator tidak hanya hadir dalam ranah legislasi, tetapi juga merasuk ke lini-lini edukasi, advokasi pemuda, dan penguatan kepemimpinan generasi penerus bangsa.
Ning Lia menyambut aspirasi tersebut dengan tangan terbuka. Ia menegaskan bahwa selama ini dirinya memang konsisten hadir dalam berbagai kegiatan kemahasiswaan lintas kampus, tanpa memandang jumlah peserta maupun skala acara.
“Bagi saya, satu mahasiswa pun layak diberi panggung diskusi dan motivasi. Karena satu pemuda yang terinspirasi bisa menjadi pemantik perubahan besar di masa depan,” ujar Ning Lia dengan penuh keyakinan.
Tak hanya itu, senator yang dikenal dengan tagline Cantik, Cerdas, Inovatif, Kreatif ini juga menekankan pentingnya menjaga semangat kepemimpinan mahasiswa di tengah derasnya arus digital. Ia memberikan apresiasi tinggi terhadap para mahasiswa yang memilih jalur prestasi dan kontribusi sosial, dibanding mengejar popularitas instan melalui konten-konten viral yang kadang justru kontraproduktif.
“Di tengah derasnya transformasi digital, saya salut pada kalian semua yang memilih membangun eksistensi lewat prestasi. Ini penting, agar narasi pemuda tidak hanya tentang konten, tapi tentang kontribusi,” tutur Ning Lia.
Pertemuan malam itu bukan hanya simbol silaturahmi, tetapi menjadi penanda lahirnya semangat baru kolaborasi antara wakil rakyat di Senayan dengan para intelektual muda. Harapannya, pertemuan seperti ini tidak hanya berhenti di ruang dialog, tetapi menjelma menjadi aksi nyata yang membawa dampak luas bagi bangsa.
Dengan pertemuan ini, jelas bahwa masa depan Indonesia tidak kekurangan harapan—selama masih ada pemuda yang berpikir, bergerak, dan bersinergi dengan tulus demi negeri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?