![]() |
Eduardo Perez, pelatih baru Persebaya Surabaya untuk musim 2025/2026. Ia akan dibantu Uston Nawawi dan Shin Sang-gyu./Instagram @officialpersebaya |
SURABAYA | JATIMSATUNEWS.COM - Persebaya Surabaya menunjuk dua mantan asisten pelatih Timnas Indonesia untuk menatap Liga 1 musim 2025/2026 mendatang.
Dua mantan asisten tersebut yakni Eduardo Perez dan Shin Sang-gyu.
Eduardo Perez pernah menjadi asisten pelatih Luis Milla saat melatih Timnas Indonesia pada 2017-2018.
Lalu, Shin Sang-gyu merupakan pelatih fisik Timnas Indonesia saat dipimpin pelatih kepala Shin Tae-yong pada 2020-2025.
Eduardo Perez (48 tahun) akan menjadi pelatih kepala Persebaya Surabaya dan Shin Sang-gyu (41 tahun) menjadi asisten pelatih pertama dan Uston Nawawi menjadi asisten pelatih kedua.
Berikut ini susunan tim kepelatihan Persebaya Surabaya untuk musim 2025-2026.
Pelatih Kepala: Eduardo Pérez Moran (Spanyol)
Asisten Pelatih: Shin Sang-gyu (Korea Selatan)
Asisten Pelatih: Uston Nawawi (Indonesia)
Pelatih Kiper: Felipe Americo Martins (Brasil)
Dokter Tim: Ahmad Ridhoi (Indonesia)
Fisioterapis Tim: Dominggus Ruku Yudit (Indonesia), Samudra Anggara (Indonesia).
Edu Perez menjadi pelatih ketujuh dari Eropa sepanjang sejarah kepelatihan Persebaya, sekaligus yang kedua dari Spanyol setelah Josep Gombau pada 2023. Juga pelatih dari Eropa ketiga beruntun setelah Gombau dan Paul Munster.
Ya, Edu Perez menggantikan Paul Munster dari Irlandia Utara yang melatih sejak 2024 hingga Mei 2025.
Pencapaian Persebaya bersama Munster adalah peringkat keempat di BRI Liga 1 2024/25.
Persebaya pun tampak ingin meraih hasil lebih baik pada musim depan yakni tampil kompetitif di liga domestik dan kejuaraan Asia Tenggara. Sebab, Persebaya akan tampil di ASEAN Club Championship 2025/2026 mendatang.
"Tim pelatih sudah intens mengevaluasi dan menyusun skuat sejak beberapa pekan lalu. Pekan ini, tim pelatih sudah di Surabaya dan mulai menyusun program untuk menyambut musim depan," tulis laman resmi Persebaya pada Selasa (3/6) siang WIB.
"Mereka akan didukung departemen analis maupun departemen medis yang mumpuni," imbuh rilis tersebut.
Tim manajemen juga mengatakan bahwa segala aktivitas Bajol Ijo--julukan Persebaya Surabaya--dipusatkan di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
Pusat kebugaran yang moderen juga sedang dalam proses penyelesaian di GBT. Staf operasional juga akan berkantor di GBT.
Kemudian, untuk rilis skuat Persebaya Surabaya untuk musim depan menyusul setelah pengumuman tim kepelatihan Green Force--julukan lain Persebaya.
Pengumuman Edu Perez sebagai pelatih Persebaya mendapat sambutan dari Bonek dan Bonita--kelompok suporter Persebaya--di kolom komentar Instagram resmi klub.
Mereka fokus untuk mendukung lebih dulu masa awal kerja Edu Perez.
"Selamat bekerja di Persebaya," tulis warganet.
"Melihat statistik memang meragukan, tapi dicoba dulu. Kita sebagai suporter hanya bisa mendukung. Tidak adil untuk menilai sekarang," tulis warganet lain yang juga penggemar Persebaya.
"Mari kita berjuang bersama," imbuh akun Jojo Bonek.
Liga 1 musim 2025/2026 diperkirakan dimulai pada awal Agustus 2025. Namun, kepastiannya masih menunggu rilis terbaru dari PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator liga. ***
Penulis: YAN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?