Banner Iklan

Naufal Alghifary DPRD Provinsi Jatim Sarasehan BUMD di Hadapan Ansor Grati Pasuruan

Admin JSN
21 Juni 2025 | 20.46 WIB Last Updated 2025-06-22T12:17:21Z



PASURUAN | JATIMSATUNEWS.COM: Upaya pemerataan pembangunan antara wilayah timur dan barat Kabupate Pasuruan menjadi perhatian serius. Dalam diskusi khusus yang melibatkan sejumlah tokoh pemuda, termasuk dari Ketua MWCNU Grati Gus Ahmad Bayhaqi, GP Ansor wilayah Grati, anggota DPRD Provinsi Jawa Timur asal daerah pemilihan Pasuruan Naufal Alghifary menegaskan pentingnya kolaborasi untuk menggali potensi dan menyelesaikan persoalan krusial yang dihadapi wilayah timur Pasuruan. 

Salah satu topik mengemuka yang menjadi materi diskusi keberadaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), khususnya yang bergerak di sektor air bersih, seperti HIPAM. Legislator tersebut menyampaikan bahwa banyak keluhan masyarakat, khususnya dari Kecamatan Lumbang, mengenai mahalnya tarif air. 

"Kalau bisa jangan Rp10.000, cukup Rp5.000. Ini bukan soal minta gratis, tapi meminta tarif yang lebih terjangkau untuk rakyat. Saya sering komunikasi langsung dengan Mas Bupati soal ini. Lumbang itu dari dulu kesulitan air, dan setelah ada pipanisasi, sekarang mulai lebih jelas distribusinya," ujarnya. 

Lebih lanjut, ia menyoroti kawasan Wuluhan yang telah disiapkan sebagai zona industri seluas 1.200 hektar, namun hingga kini belum banyak dilirik investor. 

"Salah satu kendalanya adalah ketersediaan air bersih dan penerangan jalan. Ini penting karena Pasuruan berada di gerbang strategis wilayah timur. Jangan sampai ada ketimpangan pembangunan antara timur dan barat," jelasnya. 

Ketimpangan yang dimaksud, menurutnya, tidak hanya menyangkut infrastruktur, tetapi juga menyentuh aspek lapangan kerja dan kualitas sumber daya manusia (SDM). 

"Kalau sumber daya alam bisa digali, tapi SDM ini yang harus terus ditingkatkan. Kita punya Danau Ranu, potensi wisata yang luar biasa. Sekarang sudah ada perahu naga di sana, dan tinggal bagaimana kita kelola dan promosikan dengan baik." 

Ia juga mendorong seluruh elemen masyarakat, termasuk karang taruna dan Ansor, untuk berpikir bersama dan mencari inovasi. 

“Kami sebagai anggota DPRD Provinsi siap memfasilitasi. Ini kesempatan emas karena untuk pertama kalinya dalam sejarah, ada dua putra daerah dari wilayah timur yang duduk di DPRD Provinsi. Potensi harus digali segera, jangan ditunda-tunda.” 

Sebagai bentuk kepedulian nyata, dalam setiap kunjungan kerja ia selalu membawa bantuan simbolik seperti lampu penerangan untuk masyarakat. Hal ini dianggap sebagai langkah kecil namun konkret dalam mendukung penerangan jalan dan mengurangi ketimpangan fasilitas umum di daerah. 

“Agenda berikutnya adalah fokus pada peningkatan SDM dan pengelolaan potensi lokal agar bisa memberi manfaat lebih luas. Pemerintah yang sekarang masih baru, ayo kita manfaatkan momentum ini untuk bangkit bersama,” ujar Nauval menutup wawancara.


Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Naufal Alghifary DPRD Provinsi Jatim Sarasehan BUMD di Hadapan Ansor Grati Pasuruan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Apa yang Anda pikirkan?

Trending Now