![]() |
Manchester United kalah dari ASEAN All-stars meski sempat memainkan Andre Onana, Casemiro, hingga Diogo Dalot./Instagram @manchesterunited |
KUALA LUMPUR | JATIMSATUNEWS.COM - Warganet heran melihat Manchester United dikalahkan ASEAN All-stars.
Harry Maguire dkk kalah dari ASEAN All-stars usai pemain Myanmar, Maung Maung Lwin menjebol gawang Tom Heaton pada menit ke-71.
Pertandingan yang berlangsung di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur pun kemudian berakhir dengan skor 0-1 untuk kemenangan ASEAN All-stars.
Selepas laga ini, akun Instagram Manchester United ramai dikomentari warganet dan penggemar MU.
Puluhan ribu komentar membanjiri kolom komentar pada unggahan full time yang diunggah MU selepas laga.
Mereka yang menggemari tim berjuluk Setan Merah (The Red Devils) ini tampak kesal dan malu atas hasil tersebut.
"Kok bisa kalah dari tim yang baru dibentuk beberapa hari," tulis salah seorang warganet.
"MU kalah karena dibobol Maung," tulis warganet lain sembari menyertakan emotikon harimau. Sebab, 'maung' adalah kata Sunda dari harimau.
"Tim ini memang dikutuk," seru warganet lain yang kesal.
"Saya bahkan tidak bisa merasakan apa pun lagi. Tim ini bahkan tidak bisa mengalahkan sebuah tim yang levelnya tidak diketahui (antah-berantah)," ujar warganet lain yang pasrah.
"Beruntung tidak bertemu dengan JDT," timpal warganet yang merujuk pada tim raksasa Liga Malaysia, Johor Darul Ta'zim.
Apabila merujuk skuat JDT pada musim 2024/25, tim ini bahkan mempunyai Samu Castillejo yang pernah memperkuat AC Milan, dan Jese Rodriguez yang pernah bermain di Real Madrid.
Selain itu, warganet yang berasal dari Asia Tenggara mengetahui bahwa skuat ASEAN All-stars tidak seutuhnya menggambarkan kekuatan pemain terbaik Asia Tenggara.
Sebab, mayoritas pemain terbaik di tiap negara saat ini justru fokus untuk persiapan menghadapi laga internasional pada Juni mendatang.
Pada tim Malaysia yang kandangnya digunakan untuk menjadi venue laga persahabatan ini juga tidak mengirim bek berpengalaman Eropa Dion Cools dan Arif Aiman yang merupakan penyerang sayap terbaiknya saat ini.
Kemudian, Thailand yang menjadi tim ASEAN dengan peringkat dunia terbaik (99) juga tidak mengirim Supachai Chaided dan Chanathip Songkrasin atau Theerathon Bunmathan sebagai representasi pemain terbaik 'Gajah Perang'.
Vietnam memang mengirim kaptennya, Do Duy Manh yang tampak menemani pelatih timnasnya Kim Sang-sik yang memimpin tim ASEAN All-stars ini. Tetapi, pemain terkenal Vietnam seperti Nguyen Quang Hai dan Nguyen Tien Linh absen.
Australia yang ikut berpartisipasi sebagai bagian dari anggota AFF juga hanya mengirim empat pemain yang kurang berpengalaman di ajang internasional bersama timnas seniornya. Bahkan, Harrison Delbridge yang sudah berusia 33 tahun baru mengemas 1 penampilan bersama Socceroos.
Demikian pula dengan Indonesia yang diwakili Kakang Rudianto (22 tahun) yang baru bermain sekali di tim senior saat berlaga di Piala AFF 2024. Lalu, Malik Risaldi (28 tahun) yang baru bermain 3 kali untuk Timnas Indonesia.
Padahal, Indonesia saat ini punya kiper Serie A Italia Emil Audero Mulyadi yang pernah berduel dengan Cristiano Ronaldo. Lalu, bek tengah Jay Idzes yang menjadi pemain Indonesia pertama yang mencetak gol di Serie A.
Ada juga bek berpengalaman Jordi Amat yang pernah berlaga di Premier League Inggris bareng Swansea City. Ia pun tumbuh hingga senior di La Liga Spanyol saat masa prima Lionel Messi di Barcelona dan Cristiano Ronaldo di Real Madrid.
Absennya nama-nama besar di ASEAN tersebut--itu pun masih belum semuanya--membuat kekalahan MU di Bukit Jalil mengherankan bagi warganet.
Menariknya, setelah ini MU Tour akan berlanjut ke Hongkong.
Di sini, Manchester United asuhan Ruben Amorim akan menghadapi timnas Hongkong pada Jumat, 30 Mei 2025 pukul 19.00 WIB di Stadion Hong Kong.
Akankah MU akan kalah lagi dari tim berperingkat 153 dunia tersebut? ***
Penulis: YAN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?