Banner Iklan

Pegawai Kurang, Banyak yang Rangkap Tugas

Admin JSN
08 Maret 2022 | 20.43 WIB Last Updated 2022-04-08T02:51:16Z

MALANG I JATIMSATUNEWS.COM: Selasa, 8/3/2022, bertempat di Korwil Dinas Pendidikan kecamatan Gedangan dilaksanakan Pisah Sambut Pengawas Pendidikan Agama Islam (PPAI). Achmad Marzuqi, PPAI lama, mendapat tugas baru di Kecamatan Turen, disamping di dua kecamatan yang lain, yakni Ngajum dan Wonosari. Sedangkan Repan, PPAI baru, mutasi dari Kecamatan Dampit dan juga merangkap di Kecamatan Ampelgading. 

Begitulah kondisi tugas PPAI saat ini. Karena kurangnya tenaga, PPAI Kabupaten Malang mayoritas merangkap. Dari 12 PPAI yang ada, rata-rata merangkap 3 kecamatan. Hal ini juga hampir sama kondisinya dengan dinas pendidikan kabupaten Malang. Sebagaimana disampaikan oleh Tukiran, Korwil Dinas Pendidikan Kec Gedangan. 

"Dinas Pendidikan kabupaten Malang saat ini kekurangan pegawai, sehingga banyak kepala sekolah yang merangkap. Ada yang merangkap dua sekolah, tiga bahkan ada yang empat sekolah." Demikian tegasnya. 

Oleh karena itu, Tukiran berharap guru pendidikan agama Islam (GPAI) bisa menjadi kader untuk diajukan sebagai kepala sekolah. Seperti yang saat ini sudah ada beberapa yang berhasil. Menurutnya saat ini syaratnya dipermudah. 

"Asalkan golongannya sudah 3b dan sudah mempunyai sertifikat sebagai Guru Penggerak, maka akan saya ajukan dan dalam waktu yang tidak lama Surat Keputusan akan turun." Tukasnya. 

Refan Purba

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Pegawai Kurang, Banyak yang Rangkap Tugas

3 komentar:

  1. GPAInya banyak yg masih honorer...yg sudah PNS sudah sepuh2 banyak yg akan pensiun..😥😥

    BalasHapus
    Balasan
    1. Semoga yang honorer segera terekrut CPNS atau P3K

      Hapus
  2. Khan bisa dipantau secara daring Pak Repan. Banyak Wilayah sudah bukan soal. Hehehe

    BalasHapus

Apa yang Anda pikirkan?

Trending Now