Kami dari PGSD UNITRI melaksanakan kunjungan akademik ke Candi Badut, Kota Malang, sebagai bagian dari pembelajaran pada mata kuliah Konsep Dasar Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) SD kelas A. Mata kuliah ini diampu oleh Moh. Farid Nurul Anwar, S.Pd., M.Pd. Kegiatan kunjungan edukatif ini dilaksanakan pada tanggal 14 Desember 2025 dan diikuti oleh seluruh mahasiswa kelas A dengan penuh semangat dan antusiasme.
Pemilihan Candi Badut sebagai lokasi kegiatan akademik di luar kelas didasarkan pada kesesuaian antara situs sejarah tersebut dengan materi perkuliahan, khususnya pada pembahasan sejarah perjuangan bangsa Indonesia pada masa Hindu-Buddha. Candi Badut merupakan salah satu candi tertua di Jawa Timur yang memiliki nilai sejarah tinggi serta menjadi bukti nyata perkembangan peradaban dan kebudayaan Hindu-Buddha di Nusantara. Oleh karena itu, keberadaan Candi Badut dinilai sangat relevan sebagai sumber belajar kontekstual bagi mahasiswa PGSD.
Selama kegiatan berlangsung, mahasiswa mendapatkan penjelasan langsung dari dosen pengampu mengenai latar belakang sejarah Candi Badut, fungsi dan peran candi pada masa kerajaan Hindu-Buddha, serta makna simbolik yang terkandung dalam struktur dan relief candi. Penjelasan tersebut dikaitkan dengan nilai-nilai kebangsaan, nasionalisme, serta pembentukan karakter yang menjadi fokus utama dalam mata pelajaran PKn di Sekolah Dasar.
Kegiatan ini tidak hanya berorientasi pada pemahaman sejarah semata, tetapi juga bertujuan untuk menanamkan kesadaran akan pentingnya menjaga dan melestarikan warisan budaya bangsa. Mahasiswa diajak untuk merefleksikan bagaimana peninggalan sejarah seperti Candi Badut dapat dimanfaatkan sebagai media pembelajaran PKn yang menarik, inovatif, dan relevan dengan karakteristik peserta didik Sekolah Dasar.
Melalui Kegiatan Akademik di luar kelas ini, mahasiswa PGSD UNITRI dilatih untuk berpikir kritis dan kreatif dalam mengaitkan materi teori yang diperoleh di bangku perkuliahan dengan pengalaman nyata di lapangan. Pengalaman tersebut diharapkan dapat menjadi bekal bagi mahasiswa dalam merancang pembelajaran PKn yang berbasis lingkungan, budaya lokal, dan kearifan lokal ketika mereka kelak menjadi guru Sekolah Dasar.
Selain itu, kegiatan kunjungan ke Candi Badut ini juga menjadi sarana untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air, sikap menghargai jasa para leluhur, serta memperkuat identitas kebangsaan mahasiswa sebagai calon pendidik. Nilai-nilai tersebut sejalan dengan tujuan Pendidikan Kewarganegaraan, yaitu membentuk warga negara yang berkarakter, berwawasan kebangsaan, dan memiliki tanggung jawab sosial.
Secara keseluruhan, pelaksanaan Kegiatan Akademik di Luar Kelas di Candi Badut ini berjalan dengan lancar dan memberikan pengalaman belajar yang berkesan bagi mahasiswa. Program Studi PGSD UNITRI berharap kegiatan serupa dapat terus dikembangkan sebagai bagian dari strategi pembelajaran inovatif yang tidak hanya menekankan aspek kognitif, tetapi juga afektif dan psikomotorik. Dengan demikian, mahasiswa PGSD UNITRI diharapkan mampu menjadi pendidik profesional yang memiliki kompetensi akademik, kepekaan sosial, serta kepedulian terhadap nilai-nilai sejarah dan kebangsaan Indonesia.





Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?