Mahasiswa KKN SGDS Periode 2 UPN Veteran Jawa Timur Kelompok 6 Dorong Pembangunan Berkelanjutan di Kelurahan Sawunggaling

Mahasiswa KKN SGDS Periode 2 Kelompok 6 melakukan survei ke Kelurahan Sawunggaling, Surabaya./dok. Kelompok 6 UPNV Jatim

SURABAYA | JATIMSATUNEWS.COM - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) SGDS Periode 2 dari Kelompok 6 melaksanakan kegiatan awal mereka dengan melakukan survei ke Kantor Kelurahan Sawunggaling, Surabaya.

Kegiatan ini bertujuan untuk mengenal kondisi sosial, ekonomi, serta potensi wilayah yang dapat dikembangkan melalui program kerja (proker) KKN.

Dalam kunjungan tersebut, para mahasiswa berdiskusi dengan perangkat kelurahan untuk memperoleh data dan informasi mengenai kelompok masyarakat yang aktif di wilayah tersebut.

Salah satu temuan penting dari hasil survei adalah keberadaan kelompok tani dan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang berperan besar dalam kegiatan ekonomi warga.

Informasi ini menjadi dasar bagi mahasiswa dalam menyusun program kerja yang relevan dan berkelanjutan.

Survei yang dilakukan tidak hanya berfokus pada pendataan, tetapi juga pengamatan langsung terhadap kondisi lapangan dan potensi masyarakat.

Mahasiswa mencatat berbagai permasalahan yang dihadapi warga, seperti pengelolaan sampah, keterbatasan akses informasi pemasaran hasil pertanian, serta rendahnya pemanfaatan teknologi tepat guna.

Kelompok 6 survei di kantor Kelurahan Sawunggaling, Wonokromo Surabaya./dok. Kel. 6 KKN UPNV Jatim

Melalui hasil survei tersebut, mahasiswa bersama pihak kelurahan berupaya merumuskan solusi yang sejalan dengan tujuan Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya dalam bidang lingkungan, ekonomi, dan pendidikan.

Pendekatan partisipatif yang diterapkan diharapkan mampu menggali potensi masyarakat sekaligus memperkuat kolaborasi antara akademisi dan pemerintah lokal.

Hasil survei inilah yang menjadi pijakan utama bagi penyusunan program kerja yang berdampak nyata dan sesuai kebutuhan warga Sawunggaling.

Setelah melakukan survei, mahasiswa KKN SGDS Kelompok 6 menyusun beberapa program kerja yang menyesuaikan dengan kebutuhan dan potensi lokal Kelurahan Sawunggaling. 

Program tersebut antara lain adalah pembentukan bank sampah sebagai upaya pengelolaan limbah dan peningkatan kesadaran lingkungan masyarakat.

Selain itu, kelompok mahasiswa juga merancang kegiatan pembinaan bagi kelompok tani agar mampu mengoptimalkan hasil pertanian lokal melalui penerapan teknologi dan strategi pemasaran yang lebih baik.

Mahasiswa turut menjalin komunikasi dengan pelaku UMKM untuk mendukung pengembangan usaha lokal melalui pendampingan dan promosi produk.

Semua program dirancang dengan pendekatan kolaboratif agar masyarakat turut terlibat aktif dalam pelaksanaannya.

Sebagai bagian dari penguatan kapasitas masyarakat, mahasiswa juga turut berkontribusi dalam kegiatan “Sinau Bareng” sebagai guru dan fasilitator pembelajaran.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa memberikan edukasi kepada masyarakat dalam berbagai bidang, seperti pengelolaan lingkungan, kewirausahaan, serta peningkatan keterampilan dasar.

Kegiatan 'Sinau Bareng' menjadi wadah interaksi positif antara mahasiswa dan warga yang memungkinkan terjadinya pertukaran ilmu dan pengalaman.

Mahasiswa berharap, seluruh rangkaian kegiatan KKN ini dapat memberikan dampak nyata bagi pengembangan potensi lokal di Kelurahan Sawunggaling.

Dengan kolaborasi antara mahasiswa, perangkat kelurahan, dan masyarakat, KKN SGDS Kelompok 6 optimistis mampu menciptakan perubahan positif yang berkelanjutan di wilayah tersebut. ***

Editor: YAN