Dibawah pimpinan Manager distribusi: Vega Ardi dan Djani Abimanyu, Bang Bana lahir dari semangat untuk menghadirkan camilan bumbu cikruh khas yang bisa dinikmati semua kalangan, dari pelajar hingga keluarga.
“Kami ingin menunjukkan bahwa snack murah bukan berarti murahan. Semua varian Bang Bana diolah dari bahan berkualitas, higienis, dan penuh inovasi rasa,” ujar Vega.
Tak hanya fokus pada penjualan, Bang Bana aktif menggandeng komunitas lokal. Melalui program Bang Bana Mania, brand ini membuka peluang reseller dan dropshipper bagi anak muda Malang yang ingin menambah penghasilan.
“Kami menargetkan 1.000 reseller hingga akhir 2025. Harapannya, Bang Bana menjadi gerakan ekonomi kreatif yang mengangkat nama Malang Raya di peta kuliner nasional,” tambah Djani.
Keseriusan Bang Bana terlihat dari berbagai kegiatan promosi, termasuk “Karnaval Fest 2025” yang memberikan program hadiah menarik tanpa diundi untuk seluruh partner Bang Bana. Beberapa hadiah menarik seperti cashback, kaos, kipas angin, magic com dan hadiah menarik lainnya. Puncak acara "Karnaval Fest 2025" rencananya akan digelar di Kayutangan Heritage. Acara ini akan menampilkan booth interaktif, lomba kreasi snack, hingga hadiah menarik bagi seluruh pengunjung. Serta penampilan beberapa artis ternama sebagai bintang tamu untuk menambah kemeriahan acara.
Bagi pecinta camilan pedas, Bang Bana dapat ditemukan di berbagai toko kelontong, minimarket lokal, kantin sekolah, kantin pondok pesantren, kantin universitas dan platform online resmi. Informasi lebih lanjut serta kesempatan bergabung sebagai reseller bisa diakses melalui Instagram @bangbanamania. Kunjungi Disini
Dengan kombinasi harga ramah dikantong, kualitas premium, dan perpaduan bumbu cikruh serta ikan asli dan daun jeruk yang khas, Bang Bana siap menjadi ikon baru camilan khas di Malang Raya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?