Muslimat NU Kab. Malang Turut Aktif dalam Pelatihan Cyber Security Menuju Organisasi Cerdas Digital

MALANG | JATIMSATUNEWS.COM - Pada hari Kamis, 7 Agustus 2025 Muslimat NU Kabupaten Malang telah ikut berpartisipasi aktif dalam kegiatan “Cerdas Digital” (CERDIG) dalam bentuk pelatihan  Cyber Security yang diadakan oleh Pengurus Wilayah Muslimat NU Jawa Timur ( PW.Muslimat NU JATIM) bekerja sama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur yang bertempat di Ruang Anjasmoro Lt.4. Dinas Komunikasi dan Informatika Prvinsi Jawa Timur, Jl. Ahmad Yani No. 242-244, Gayungan, Surabaya. Acara ini diselenggarakan dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan keterampilan  Daiyah Muslimat NU dalam melindungi system, jaringan, dan data dari serangan digital serta menjaga kerahasiaan, integritas dan ketersediaan informasi.

Acara tersebut dihadiri oleh Pimpinan Wilayah Muslimat NU Jawa Timur dan juga Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika provinsi Jawa Timur.  Acara dengan jumlah peserta terbatas  yakni hanya  50 orang pengurus muslimat cabang se- Jawa Timur telah memberikan banyak pengetahuan terkait dengan dunia digital terutama Cyber yakni sesuatu yang berhubungan dengan system computer dan informasi.

Dinas kominfo JATIM berkomitmen untuk mendukung literasi digital yang salah satunya lewat Cerdas Digital  melalui program pelatihan Cyber  Security bagi  Pengurus Muslimat Nahdlatul Ulama se- Jawa Timur dengan harapan bahwa Muslimat NU harus menjadi agen perubahan positif dalam melindungi sistem informasi bagi anak bangsa, karena maraknya berbagai kasus yang menimpa generasi bangsa terkait adanya serangan cyber yakni upaya yang disengaja oleh indivdu atau group untuk melanggar, merusak bahkan menganggu sistem jaringan maupun perangkat digital yang sering bertujuan jahat dan bahkan bisa memecah belah umat. Karena itu Ibu Dr.Hj. Udji Asiyah, M.Si selaku Ketua I PW Muslimat NU JATIM menyampaikan dalam sambutannya bahwa pentingnya pelatihan cyber security untuk meningkatkan ketahan digital organisasi karena Muslimat NU sebagai organisasi yang besar tentu memerlukan system komunikasi yang aman dari serangan cyber, dan ini merupakan strategi yang wajib dilakukan untuk membuat dakwah aman dan terpercaya. Karena itu tujuan pelatihan ini menurut beliau adalah untuk memperkuat kepemimpinan perempuan muslimat NU, memperkuat ketahanan organisasi dari ancaman cyber dan muslimat akan menjadi organisasi yang cerdas digital.

Oleh karena itu maksud dan harapan dari kegiatan ini adalah 1) Meningkatkan pemahaman peserta  terhadap keamanan informasi dan ketahanan psikologis di era digital, 2) Melindungi Masyarakat dari dampak negatif digital, 3) Membangun budaya keamanan cyber untuk cerdas digital, 4) Muslimat NU menjadi garda terdepan untuk literasi digital dan pelindung dari bahaya cyber.  (NR)