.png)
SAMPANG | JATIMSATUNEWS.COM – Wakil Bupati Sampang, Lora Mahfudz Abdul Qodir, menghadiri grand launching Dapur Makan Bergizi (MBG) yang dikelola Yayasan Darunnajah di Jalan Jungkarang, Kecamatan Jrengik, Senin (25/8/2025). Peresmian ini menjadi langkah nyata meningkatkan kualitas gizi anak sekaligus mendukung program nasional Presiden untuk mencetak Generasi Emas 2045.
Acara berlangsung meriah dan khidmat dengan kehadiran jajaran Forkopimda Sampang, Kapolres Hartono, S.Pd., M.M., Dandim 0828 Letkol Czi Dika Catur Yanuar Anwar, Forkopimcam Jrengik, camat, kapolsek, danramil, kepala desa, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta organisasi kepemudaan. Kehadiran lintas elemen ini menunjukkan kuatnya kolaborasi pemerintah, organisasi sosial, dan masyarakat dalam menyiapkan masa depan generasi muda.
Ketua Yayasan Darunnajah, H. Dofi, menjelaskan bahwa dapur MBG berfungsi sebagai Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang menyediakan makanan sehat dan bergizi gratis bagi ribuan siswa di Kecamatan Jrengik.
> “Dapur MBG ini akan melayani 2.215 siswa dari PAUD hingga SMA setiap hari dengan menu bergizi gratis. Program ini menjadi bagian dari misi kami mendukung program Presiden dalam menyiapkan generasi emas 2045 yang sehat, cerdas, dan berdaya saing,” ujarnya.
Menurut Wabup Sampang, hadirnya dapur MBG bukan hanya penting untuk pemenuhan gizi anak, tetapi juga menjadi upaya strategis menurunkan angka stunting di daerah.
> “Fasilitas ini memberi dampak langsung bagi kesehatan dan kecerdasan anak-anak, serta menunjang kualitas pendidikan. Pemerintah daerah mendukung penuh langkah Yayasan Darunnajah, yang membuktikan bahwa kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah mampu menghasilkan inovasi sosial yang berdampak luas,” kata Lora Mahfudz.
Peresmian juga diwarnai penyerahan santunan kepada puluhan anak yatim oleh BAZNAS Kabupaten Sampang, menegaskan bahwa program ini tidak hanya fokus pada gizi anak, tetapi juga kepedulian sosial bagi warga kurang mampu.
Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita, doa bersama, serta peninjauan langsung fasilitas dapur MBG. Dapur ini merupakan yang kedua setelah dapur pertama di Jalan Taman Chicken, Jrengik, dan akan segera disusul dengan dapur ketiga di wilayah Kotah.
Dengan kapasitas melayani 2.215 siswa setiap hari, Dapur MBG Darunnajah memperkuat langkah nyata membangun sumber daya manusia unggul sejak dini. Kehadirannya menjadi inspirasi bagi lembaga lain di Sampang untuk turut berperan dalam edukasi gizi dan program sosial serupa.
Program ini membuktikan bahwa pendidikan gizi dan kepedulian sosial bisa berjalan berdampingan, sekaligus menjadi titik awal transformasi komunitas di Kecamatan Jrengik. Diharapkan, inisiatif ini memicu lahirnya dapur bergizi lainnya di seluruh Kabupaten Sampang untuk menyiapkan generasi muda yang sehat, cerdas, dan peduli sesama.
Bn
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?