Banner Iklan

Mahasiswa KKN UPN Veteran Jawa Timur Gelar Sosialisasi Desain Kemasan Produk untuk Bantu UMKM Kelurahan Sidodadi Tingkatkan Daya Saing

Anis Hidayatie
22 Juli 2025 | 06.31 WIB Last Updated 2025-07-22T06:48:26Z


Mahasiswa KKN UPN Veteran Jawa Timur Gelar Sosialisasi Desain Kemasan Produk untuk Bantu UMKM 

Penulis: Haura Rizqi Dzakiyyah Chandra dan Nadofah 

SURABAYA | JATIMSATUNEWS.COM: Di Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Simokerto, Kota Surabaya, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok 25 dari Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur memberikan sosialisasi desain kemasan produk kepada dua pelaku UMKM di daerah tersebut. Melalui penguatan elemen visual kemasan, program ini membantu meningkatkan kualitas produk lokal dan meningkatkan daya beli masyarakat terhadap produk UMKM.

Dua UMKM yang telah lama berkontribusi langsung pada perekonomian lokal Kelurahan Sidodadi adalah AE-2020, yang memproduksi bumbu pecel oleh Ibu Hermin, dan Flip Flop, yang melayani catering dan pembuatan kue kering oleh Ibu Arie. Kegiatan yang dibuat oleh para mahasiswa KKN bertujuan untuk membantu pengembangan bisnis melalui sisi branding dan perbaikan tampilan kemasan yang telah diterima dengan baik oleh kedua pelaku usaha tersebut.

Sosialisasi diawali dengan penyampaian materi mengenai prinsip-prinsip dasar desain kemasan. Penjelasan tersebut mencakup elemen penting dalam desain, seperti pemilihan warna, elemen visual, dan susunan desain yang menarik. Para mahasiswa menekankan terkait urgensi dari visualisasi kemasan dalam membentuk kesan pertama yang kuat pada sudut pandang konsumen dan mendorong loyalitas konsumen.

“Desain kemasan bukanlah hanya sekedar pembungkus produk, melainkan juga cerminan dari kualitas dan identitas dari produk itu sendiri. Kemasan yang menarik dapat menjadi nilai tambah sekaligus alat promosi yang efektif sehingga dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan dan mendorong untuk melakukan pembelian ulang” ujar Danu Zulfan, salah satu mahasiswa yang memaparkan materi.

Mahasiswa tidak hanya memberikan materi, tetapi mereka juga melakukan sesi interaktif dengan kedua pelaku UMKM untuk mempelajari kebutuhan dan harapan pelanggan terhadap produk yang mereka jual. Informasi yang diperoleh melalui sesi wawancara ini menjadi acuan mahasiswa dalam menyusun rancangan desain logo dan desain kemasan yang sesuai dengan karakteristik produk serta preferensi pasar sasaran.

Ibu Hermin, pemilik AE-2020, menyampaikan bahwa selama ini ia masih menggunakan kemasan yang masih sederhana dan belum memiliki sentuhan desain profesional. Melalui kegiatan ini, Ibu Hermin berharap produknya akan menjadi lebih menarik dan memiliki daya saing yang lebih besar, dengan harapan mencakup pasar internasional. 

Selain itu, Ibu Arie berharap mahasiswa KKN dapat membantu meningkatkan citra profesional dari usahanya dengan membuat desain kemasan yang bersih dan elegan. Ibu Arie mengungkapkan, “Saya berharap mahasiswa KKN dapat membantu membuat desain kemasan yang menarik dan rapi agar produk yang saya jual terlihat lebih profesional dan mencerminkan citra rasa sesungguhnya sehingga bisa menarik perhatian lebih banyak pelanggan.”

Selama masa pengabdian mereka, mahasiswa KKN Kelompok 25 UPN Veteran Jawa Timur melakukan berbagai kegiatan pendampingan. Dalam waktu dekat, mahasiswa akan menyerahkan prototype desain kemasan dan logo serta hasilnya kepada dua UMKM untuk digunakan saat proses pengemasan produksi.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya membantu pertumbuhan UMKM lokal, tetapi juga memperoleh pemahaman tentang dinamika dan kesulitan yang dihadapi oleh pelaku usaha kecil dalam rangka meningkatkan kualitas produknya. Diharapkan sinergi kerja sama antara mahasiswa dan para pelaku bisnis ini akan memiliki efek positif pada pertumbuhan UMKM di Kelurahan Sidodadi dalam jangka panjang. ANS


Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Mahasiswa KKN UPN Veteran Jawa Timur Gelar Sosialisasi Desain Kemasan Produk untuk Bantu UMKM Kelurahan Sidodadi Tingkatkan Daya Saing

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Apa yang Anda pikirkan?

Trending Now