.png)
JEMBER|JATIMSATUNEWS.COM – Suasana hangat dan penuh antusiasme menyelimuti Pondok Pesantren Ahlul Irfan Al Kholily Langkap, Bangsalsari, Kabupaten Jember. Pesantren tersebut resmi menerima kedatangan sebelas mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Pembangunan Nasional (UPN) "Veteran" Jawa Timur, Surabaya. Kedatangan para mahasiswa ini disambut langsung oleh Pengasuh pondok beserta seluruh santri.
Program KKN yang akan berlangsung selama 3 minggu ini membawa misi pengabdian masyarakat dari berbagai disiplin ilmu. Kesebelas mahasiswa yang berasal dari beragam program studi ini siap mengaplikasikan ilmu mereka untuk kemajuan pesantren dan masyarakat sekitar. Tidak hanya itu, Majelis Al-Muwasholah, sebagai perantara dan penghubung antara pihak pesantren dan UPN "Veteran" Jawa Timur, turut hadir menyambut dan menjadi saksi dimulainya kolaborasi elok ini.
Selama menjalankan KKN di Pondok Pesantren Ahlul Irfan Al Kholily, para mahasiswa UPN "Veteran" Jawa Timur merancang serangkaian program komprehensif bertema “Pemberdayaan Kewirausahaan untuk Kemandirian Ekonomi Santri”. Program ini bertujuan membekali para santri dengan keterampilan mandiri dan kesiapan menghadapi tantangan ekonomi masa depan.
Salah satu inisiatif utama mereka adalah SANTRI PRENEUR SERIES: Bekal Berbisnis dari Pesantren ke Rumah. Program ini berbentuk pelatihan dasar berwirausaha, mulai dari pembentukan ide bisnis hingga strategi pemasaran. Selain pelatihan, mahasiswa juga membantu proses digitalisasi butik pesantren dengan mendaftarkan produk-produk santri ke platform e-commerce. Langkah ini diharapkan dapat memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan daya saing produk pesantren.
Melalui seluruh inisiatif ini, mahasiswa berharap dapat membangun ekosistem kewirausahaan yang kuat, inklusif, dan berkelanjutan di lingkungan pesantren.
“Sebenarnya, waktu pelaksanaan KKN selama 21 hari atau 3 minggu itu masih tergolong singkat. Anak-anak yang mondok selama 3 tahun pun belum tentu mendapatkan pengalaman yang mendalam. Oleh karena itu, kami berharap para mahasiswa dapat benar-benar merasakan bagaimana menjadi seorang santri, apalagi sebagian besar dari kalian belum pernah merasakan kehidupan di pesantren sebelumnya,” ujar kepala sekolah SMA dalam sambutannya.
Selama masa pengabdian, para mahasiswa tidak hanya berinteraksi melalui program-program yang telah disusun. Mereka juga akan tinggal langsung di lingkungan pesantren dan ikut serta dalam aktivitas keseharian bersama para santri. Interaksi intens ini diharapkan menjadi sarana pembelajaran timbal balik yang berharga, di mana mahasiswa dapat memahami lebih dalam kehidupan pesantren, dan santri dapat memperoleh wawasan baru dari pengalaman mahasiswa.
Acara penyambutan ditutup dengan doa bersama yang khusyuk dan sesi ramah tamah yang hangat, menandai dimulainya rangkaian kegiatan KKN. Secara simbolis, perwakilan dari Majelis Al-Muwasholah Jember mengesahkan kegiatan ini, menjadi penanda resmi dimulainya dedikasi para mahasiswa KKN UPN "Veteran" Jawa Timur di Bumi Jember. Semoga program KKN ini berjalan lancar dan membawa keberkahan bagi semua pihak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?