![]() |
Megawati Hangestri masih menjadi figur bola voli yang diperhatikan media Korea Selatan./Instagram @red__sparks |
SEOUL | JATIMSATUNEWS.COM - Megawati Hangestri Pertiwi masih menjadi salah satu figur yang menjadi pemberitaan di media massa digital Korea Selatan.
Terbaru pada Kamis, 22 Mei 2025 ia diberitakan oleh salah satu media Korea, Sports Kyunghyang.
Ada tiga hal yang menjadi fokus pada tajuk berita tersebut yakni penggemar marah, metode komunikasi Mega kurang memadai, dan Mega meminta maaf atas ucapannya yang membuat penggemar marah.
Megawati Hangestri yang masih terdaftar dalam database perbolavolian Korea dengan nama Megawati Pertiwi ini meminta maaf atas ucapannya tempo hari saat melakukan siaran langsung di media sosial TikTok.
"Saya minta maaf jika saya mengatakan sesuatu yang salah. Saya seorang atlet, bukan seniman, jadi itu masalah manusia. Tolong jangan bandingkan saya," ujar Mega yang dimuat Kyunghyang.
Mega mengaku menerima banyak komentar kritis saat berkomunikasi dengan penggemar melalui siaran langsung TikTok pada 6 Mei.
Ia berkata, "Saya tidak pernah berlatih selama 20 hari, saya hanya berlatih selama satu hari. Apakah Anda meminta saya untuk melakukan hal yang sama seperti yang saya lakukan saat berlatih dan bermain di Korea selama tiga bulan?
"Tidak mungkin berlatih selama satu hari di Indonesia dan melompat tinggi ke langit," ucap Mega kala itu dengan nada tinggi.
Setelah menyelesaikan V-League 2024-25, Mega kembali ke Indonesia tanpa memperbarui kontraknya dengan Jung Kwan-jang. Mega yang kembali ke negara asalnya untuk menemani ibunya, segera menandatangani kontrak dengan tim lokal Gresik Petrokimia.
Liga Indonesia, Proliga 2025 memasuki pasca musim empat besar (final four) pada tanggal 17 April. Begitu Mega menyelesaikan pascamusim V-League domestik, mereka dihadapkan pada situasi harus memainkan pascamusim di Indonesia dengan target tinggi, lolos grand final.
Namun, Mega, yang mengalami cedera lutut selama pasca musim V-League, tidak dapat berlatih secara normal setelah bergabung dengan tim.
Petrokimia juga mengatakan saat mengumumkan kontrak besar tersebut, "Pemantauan cederanya adalah prioritas utama kami. Kami akan melakukan yang terbaik untuk membantunya pulih dan sembuh."
Kenyataannya, Mega tidak banyak bermain selama pascamusim. Petrokimia pun akhirnya maksimal meraih posisi ketiga di klasemen final four usai menang 3-0 atas Jakarta Electric PLN.
Kemenangan tersebut tidak cukup untuk mengantarkan tim berjuluk The Bulls ke grand final. Mereka kemudian juga mengakhiri musim di peringkat ketiga usai memenangkan laga perebutan tempat ketiga melawan PLN.
Dalam situasi ini, Kyunghyang mengabarkan jika penggemar Petrokimia mengkritik penampilannya yang buruk saat siaran langsung Mega. Mega bereaksi agak keras untuk mengungkapkan kekecewaannya saat menjelaskan kondisi fisiknya yang tidak sempurna.
Mega, yang sejak saat itu tidak memberikan pernyataan tersendiri, mengungkapkan pemikirannya melalui siaran YouTube Moji Social pada Rabu, 21 Mei 2025.
Mega berkata, "Banyak orang yang memberi saran lewat DM (direct message), jadi saya terima saja. Kalau ada yang salah, saya minta maaf. Saya rasa itu yang saya tanamkan dalam pikiran saya selama dua tahun terakhir."
Mega menjelaskan situasi saat itu, dengan mengatakan, "Mereka ingin bersenang-senang saat siaran langsung di TikTok, dan kemudian mereka mendapat komentar ini."
"Saya tidak dapat menyampaikan perasaan saya dengan cukup baik. Tapi, apa yang saya katakan itu benar, tetapi cara saya menyampaikannya kurang tepat. Saya tahu saya orang yang ceroboh dan jujur, jadi saya tidak ingin menyembunyikannya," beber Mega.
Mega pun memastikan bahwa dirinya sebagai atlet tidak ingin mengubah kepribadiannya yang jujur dan terus terang.
Pemain berposisi opposite ini juga menambahkan jika ia hanya ingin jujur dan fokus pada kariernya sebagai pemain bola voli profesional.
Berita tentang Mega di Korea ini menggambarkan bahwa dirinya masih diperhatikan di negara tempatnya berkarier selama dua musim beruntun di V League bareng Daejeon Jungkwanjang Red Sparks.
Kini, prioritasnya adalah kembali mempersiapkan diri membela Timnas Voli Putri Indonesia pada Agustus mendatang di ajang SEA V League 2025. Sedangkan, untuk kelanjutan karier di tingkat klub masih Mega rahasiakan. ***
Penulis: YAN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?