![]() |
Hardiknas 2025, Pemkab Lumajang berkomitmen terus mendorong pendidikan berkualitas, memperhatikan kesejahteraan guru, dan melibatkan seluruh elemen masyarakat./Dok,ROEB,JSN. |
LUMAJANG | JATIMSATUNEWS.COM
Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 di Kabupaten Lumajang berlangsung meriah dan sarat makna. Rangkaian acara dimulai dengan upacara penghormatan pada Jumat, 2 Mei 2025, di halaman Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Lumajang. Suasana khidmat terasa saat seluruh jajaran Dindikbud mengenang jasa para pendidik yang telah berkontribusi besar bagi kemajuan bangsa.
Acara puncak digelar dua hari kemudian, Minggu, 4 Mei 2025, di Alun-Alun Lumajang. Ribuan peserta dari kalangan guru, pelajar, dan masyarakat umum memadati lokasi untuk merayakan momentum tahunan bertema “Partisipasi Semesta Wujudkan Pendidikan Bermutu bagi Semua.” Hadir dalam kesempatan tersebut Bupati Lumajang Indah Amperawati, Wakil Bupati, pimpinan DPRD, serta Ketua Komisi D yang membidangi pendidikan.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Yudha, membuka acara dengan menyampaikan laporan yang menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor demi terwujudnya pendidikan unggul dan kompetitif. Sorotan utama kemudian tertuju pada sambutan Bupati Indah yang membakar semangat para hadirin.
"Saya mengajak para guru untuk mencintai tugas mulia ini dan terus meningkatkan kualitas diri. Masa depan Lumajang bertumpu pada dedikasi para pendidik," tegasnya. Ia juga menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam memperjuangkan kesejahteraan guru non-NIP melalui penyediaan rekening khusus.
Pernyataan itu disambut tepuk tangan dan sorakan semangat dari para guru, menandakan besarnya harapan terhadap perhatian pemerintah di tengah dinamika dunia pendidikan.
Kemeriahan peringatan semakin terasa dengan peluncuran Senam Lumajang Segar, dibuka secara simbolis melalui pelepasan balon ke udara oleh Bupati. Kegiatan dilanjutkan dengan pertunjukan Tari Topeng Kaliwungu, yang memukau penonton dengan pesona budaya lokal yang patut dibanggakan dan dilestarikan.
Sebanyak 26 tim siswa dari berbagai sekolah turut ambil bagian dalam lomba gerak jalan kreasi, menampilkan semangat kolaboratif dan kreativitas pelajar Lumajang. Acara ditutup dengan jalan sehat massal yang diikuti lebih dari 11.000 guru dari seluruh penjuru kabupaten. Antusiasme memuncak dengan hadirnya hadiah utama berupa paket umrah dan motor listrik.
Khusnul, seorang guru asal Tempeh, mengungkapkan kegembiraannya, “Saya merasa bangga dan termotivasi. Kegiatan ini sangat menyenangkan dan semoga menjadi agenda rutin setiap tahun,” ujarnya.(ROEB_JSN)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?