SURABAYA | JATIMSATUNEWS.COM: Tak terasa, Ramadan sudah memasuki 10 hari terakhir. Bagi umat Islam, pada malam-malam terakhir Ramadan ini sangat istimewa karena ada malam Lailatul Qadar yakni malam yang lebih baik daripada seribu bulan.
Untuk menyambut hari-hari istimewa itu, pengurus masjid Baitur Rohmah desa Kedung Turi, Gununggangsir Pasuruan didukung oleh takmir masjid, karang taruna, dan komunitas pelajar pada hari Minggu tanggal 31 Maret 2024 mengadakan acara istimewa. Acara pondok Ramadan selama sehari yang diperuntukkan anak-anak warga sekitar.
Acara dibuka setelah salat Ashar, lalu diisi story telling oleh Novie Purwanti, novelis asal Surabaya. Pemateri berbagi cerita tentang akibat bully.
"Semakin hari, kasus bullying semakin banyak. Mulai dari tingkat balita hingga di tempat kerja, bully ini kerap dijumpai. Untuk memangkas tindakan yang sangat merugikan ini, sedini mungkin anak-anak harus diberitahu akibat bully. Dengan sounding sejak dini, diharapkan anak-anak lebih bisa menghargai sesama dan menghindari bully dan bisa membela diri ketika di-bully. Selain itu, Rasulullah dan Allah sangat membenci tindakan bullying ini," tutur Novie Purwanti.
Acara berjalan meriah. Hampir seluruh peserta yang berjumlah 70 anak mendapatkan hadiah hiburan dari panitia.
Setelah berbuka bersama, peserta diajak jidoran dan merconan yang dihandle oleh panitia. Dilanjutkan dengan salat Tarawih, mendengarkan ceramah dari tokoh agama setempat.
"Tujuan diadakannya acara ini untuk menggembleng mental anak-anak agar melakukan kebaikan dengan ceria. Sebab jaman sekarang banyak maksiat seperti judi slot atau game yang negatif. Kami berharap anak-anak ini nantinya akan jadi generasi penerus yang positif," tutup Abdul Manaf, ketua takmir Masjid Baitur Rohmah.
