Penelitian yang dilakukan oleh Dr. Suharyadi, M.Pd., Dr. Ekaning D. Laksmi, M.Pd., M.A., Nova Ariani, M.Ed., dan Umniyah Juman Rosyidah, M.Pd. ini menunjukkan bahwa semakin tinggi level spiritualitas seorang mahasiswa, semakin cepat pula mereka merampungkan skripsinya.
Temuan kunci dari riset ini adalah bagaimana spiritualitas tersebut memengaruhi psikologis mahasiswa. Mahasiswa dengan tingkat spiritualitas yang lebih tinggi dilaporkan cenderung menjalani ibadah dengan lebih rajin selama masa pengerjaan skripsi dibandingkan dengan hari-hari biasa.
"Aktivitas ibadah yang meningkat ini berdampak langsung pada kondisi mental mereka," jelas Dr. Suharyadi, M.Pd.,
Ia juga mewakili tim peneliti menyampaikan bahwa dampak bisa dirasakan secara langsung dalam proses penyusunan skrpsi.
"Hal tersebut terbukti membuat mereka merasa lebih tenang dan rileks dalam menjalani proses skripsi yang seringkali penuh tekanan." Ujarnya
Menariknya, penelitian ini juga menyoroti peran teknologi dalam menunjang kebutuhan spiritual mahasiswa. Para responden mengaku bahwa mereka secara aktif mendapatkan informasi-informasi terkait aktivitas spiritual dari media sosial.
"Mereka mencari konten spiritual di media sosial secara khusus dengan tujuan untuk diberi kelancaran ketika mengerjakan skripsinya," tambah Dr. Suharyadi, M.Pd.
Temuan ini mengindikasikan bahwa faktor ketenangan batin dan kedekatan spiritual memegang peranan penting dalam membantu mahasiswa mengelola stres akademik, yang pada akhirnya memperlancar proses penyelesaian studi mereka.



Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?