Turen, JATIMSATUNEWS.COM – Dalam semarak peringatan Hari Guru Nasional, sosok inspiratif hadir dari SMAN 1 Turen. Dia adalah Ibu Risa Dwi Novitasari, seorang pendidik muda yang dengan penuh dedikasi mengemban dua peran: sebagai Wali Kelas 10B dan Guru Mata Pelajaran Informatika.
Berasal dari Turen Permai, Talangsuko, Turen, Ibu Risa memiliki motivasi yang tulus dan mendalam untuk mengabdikan diri di dunia pendidikan. “Saya ingin mentransfer ilmu yang saya punya," ujarnya mengenai alasan menjadi guru. Sebuah niat yang sederhana, namun memiliki dampak yang luar biasa dalam membentuk masa depan siswa.
Momen kebahagiaan terindahnya pun sangat aplikatif, mencerminkan jiwa seorang guru. “Ketika ada siswa yang senang karena bisa mempraktikkan apa yang saya ajarkan, saat itulah saya merasa bahwa ilmu yang saya berikan bisa diterima siswa," tuturnya. Baik itu saat seorang siswa berhasil membuat program sederhana, mendesain grafis, atau memahami konsep komputasi, kepuasan itu menjadi bukti bahwa ilmu yang diajarkan tidak hanya teori, tetapi menjadi keterampilan yang hidup.
Sebagai seorang guru, Ibu Risa juga tak lupa menyemangati anak-anak didiknya. Pesannya membumi dan memotivasi: “Jangan pernah menyerah. Prestasi membutuhkan kegagalan dan pencapaian. Kegagalan harus dilihat sebagai kesempatan untuk memperbaiki diri." Filosofi ini sangat relevan dalam menghadapi tantangan akademik.
Dengan semangatnya, Ibu Risa Dwi Novitasari tidak hanya sedang mengajar, tetapi juga membimbing generasi muda SMAN 1 Turen untuk menjadi pribadi yang resilient dan cakap digital.
Penulis : Zyvana Hanna Havyza (X-B)



Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?