Banner Iklan

Rekap MotoGP Mandalika 2025: Rekor Penonton Terbanyak, Marc Marquez Susah Finis, dan Pemenang Balap Berbeda Tiap Musim

Admin JSN
06 Oktober 2025 | 17.19 WIB Last Updated 2025-10-06T10:19:38Z
Fermin Aldeguer menang, Marc Marquez susah finis, dan rekor penonton terbanyak di MotoGP Mandalika 2025./Instagram @themandalikagp

MANDALIKA | JATIMSATUNEWS.COM - Rekap hasil penyelenggaraan ajang balap motor prototipe dunia, MotoGP 2025 di Sirkuit Internasional Mandalika, Nusa Tenggara Barat, Indonesia.

Seri ke-18 MotoGP 2025 telah tuntas diselenggarakan di Mandalika, Indonesia pada Minggu, 5 Oktober 2025.

Deretan fakta tercipta selama tiga hari penyelenggaraan ajang balap MotoGP ini di Mandalika.

Pertama, rekor penonton terbanyak diukir pada edisi 2025 dengan 140 ribu orang. Lebih banyak dari tahun pertama 2022 (102.801 penonton), 2023 (103.000+), dan 2024 (121.252 penonton).

Tahun ini menurut rilis resmi Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia (6/10), sebanyak 140.324 penonton meramaikan MotoGP 2025 di Mandalika.

Kedua, dampak positif penyelenggaraan MotoGP 2025 di Mandalika berupa penyerapan 2.073 tenaga kerja lokal asal NTB, okupansi hotel kawasan KEK Mandalika mencapai 100 persen hingga menjalar ke penyewaan rumah harian dari warga sekitar.

Bandara Internasional Lombok juga melayani 44 penerbangan tambahan dari berbagai maskapai selama periode balapan. Lalu, jumlah UMKM lokal meningkat dua kali lipat dari tahun lalu.

Kementerian Pariwisata bersama Pemerintah Provinsi NTB turut memperkirakan total perputaran ekonomi selama gelaran MotoGP mencapai sekitar Rp 4,8 triliun. Aktivitas ekonomi ini meliputi sektor akomodasi, transportasi, kuliner, dan penjualan produk kreatif masyarakat.

Gelaran MotoGP Mandalika 2025 makin meriah dibanding edisi-edisi sebelumnya./Instagram @themandalikagp

Ketiga, pembalap Spanyol Jose Antonio Rueda juara dunia Moto3 di Mandalika.

Rueda (19 tahun) bahkan melengkapi torehan juara dunianya dengan memenangkan balap Moto3 di Mandalika meski dirinya tak harus menang untuk mengunci gelar.

Keempat, pemenang balap Moto2 Mandalika 2025 adalah Diogo Moreira dari Brasil yang tahun depan akan promosi ke MotoGP bersama Honda LCR.

Ini menjadi kemenangan ketiga Moreira (21 tahun) musim ini setelah seri Belanda dan Austria.

Menariknya, Diogo Moreira juga pernah memenangkan balapan di Mandalika pada 2023 ketika ia masih di kelas Moto3. Ini menjadikan Diogo Moreira menjadi pembalap pertama yang mampu meraih kemenangan lebih dari sekali di balapan utama Mandalika.

Kelima, pemenang balap sprint MotoGP Mandalika 2025 adalah Marco Bezzecchi (26 tahun) dari Aprilia Racing dan pemenang balap utama MotoGP Mandalika 2025 adalah Fermin Aldeguer (20 tahun) dari Ducati Gresini.

Khusus Aldeguer, ia meraih kemenangan perdana sebagai debutan musim ini di kelas MotoGP dan di usia termuda kedua (20 tahun, 183 hari) setelah Marc Marquez (20 tahun, 63 hari).

Aldeguer juga berpeluang besar menjadi pembalap debutan terbaik (rookie of the year) pada akhir musim MotoGP 2025.

Keenam, pemenang balap berbeda tiap musim di Mandalika.

Fermin Aldeguer menjadi pembalap keempat yang menang di balap utama MotoGP di Mandalika./Instagram @themandalikagp

Pemenang Mandalika di kelas Moto3 pada 2022 adalah Dennis Foggia (Italia), 2023 Diogo Moreira (Brasil), 2024 David Alonso (Kolombia), dan 2025 Jose Antonio Rueda (Spanyol).

Pemenang Mandalika di kelas Moto2 adalah Somkiat Chantra (Thailand) pada 2022, Pedro Acosta (Spanyol) 2023, Aron Canet (Spanyol) 2024, dan Diogo Moreira (Brasil) 2025.

Pemenang Mandalika di kelas MotoGP adalah Miguel Oliveira (Portugal) 2022, Francesco Bagnaia (Italia) 2023, Jorge Martin (Spanyol) 2024, dan Fermin Aldeguer (Spanyol) 2025.

Ketujuh, Marc Marquez yang kesulitan finis di balap utama MotoGP Mandalika sejak 2022.

Pada 2022, ia mundur dari balapan Mandalika usai kecelakaan high side pada sesi pemanasan pagi jelang balapan sore.

Pada 2023, ia kecelakaan dan gagal finis pada musim terakhirnya bersama Honda Repsol.

Pada 2024, motor Ducati Gresini GP23 yang dikendarai Marc Marquez mengalami kerusakan teknis yang mengakibatkan motornya terbakar. Padahal, pada balap sprint Sabtu, ia finis podium ketiga.

Kini pada 2025, ia gagal finis karena ditabrak Marco Bezzecchi di tikungan 7 pada putaran pertama selepas start. Artinya, ia bahkan belum menuntaskan satu putaran penuh namun sudah gagal finis.

Nahasnya, insiden tersebut membuat Marc Marquez mengalami cedera selangka pada bahu kanannya. Ia pun langsung terbang ke Madrid pada Minggu malam untuk segera mendapat pemeriksaan dan penanganan lebih lanjut dari dokter.

Marc Marquez cedera bahu kanan usai ditabrak Marco Bezzecchi pada balap utama MotoGP Mandalika 2025 (5/10)./Instagram @marcmarquez93

Atas insiden itu pula komentator dalam siaran balap menyebut bahwa 'kutukan' Marc Marquez di Mandalika masih berlanjut. Dalam arti, ia masih kesulitan untuk menuntaskan balapan utama di Mandalika bahkan sekadar finis di posisi berapa pun.

Ini membuat perjalanan hebat Marc Marquez musim ini yang mampu kembali juara dunia MotoGP setelah lima tahun tidak bisa disempurnakan dengan finis di Mandalika.

Walau demikian, masih ada peluang Marc Marquez untuk dapat menorehkan hasil positif di Mandalika pada musim-musim berikutnya, karena Mandalika masih akan menggelar balap MotoGP setidaknya hingga 2031.

Kedelapan, Alex Marquez menjadi pembalap independen terbaik di MotoGP 2025 usai finis ketiga di balap utama Mandalika.

Torehan poinnya di kejuaraan dipastikan tidak bisa dilampaui oleh sesama pembalap tim satelit seperti dua pembalap Ducati VR46 Pertamina Enduro; Franco Morbidelli dan Fabio Di Giannantonio serta rekan setimnya di Ducati Gresini, Fermin Aldeguer.

Prestasi ini membuat Alex Marquez tetap bahagia meski juga sedih karena kakaknya, Marc Marquez cedera. Ia pun berharap juara dunia tujuh kali MotoGP tersebut lekas sembuh. ***

Penulis: YAN


Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Rekap MotoGP Mandalika 2025: Rekor Penonton Terbanyak, Marc Marquez Susah Finis, dan Pemenang Balap Berbeda Tiap Musim

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Apa yang Anda pikirkan?

Trending Now