Dua orang siswa MTs Negeri 3 Malang duta literasi.
Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah , mengumumkan keberhasilan MTs N 3 pada Kamis (23/10). MTsN 3 Malang menjadi satu-satunya madrasah di bawah naungan Kementerian Agama RI yang berhasil menembus daftar pemenang tingkat nasional. Madrasah yang mewakili Provinsi Jawa Timur ini masuk diantara 15 sekolah jenjang SMP/MTs sederajat se-Indonesia yang berhak mendapatkan support dana pembinaan masing-masing sekolah 25 juta rupiah.
Keberhasilan ini menjadi bukti bahwa pendidikan berkarakter religius mampu bersaing di tingkat nasional. Melalui program literasi dan pembiasaan berbahasa yang baik, MTsN 3 Malang berhasil menumbuhkan kecintaan peserta didik terhadap Bahasa Indonesia sebagai jati diri bangsa .
Kepala Kanwil Kemenag Jawa Timur, Dr. H. Akhmad Sruji Bahtiar, M.Pd.I , bersama Kabid Pendma Kanwil Kemenag Jatim, Dr. Sugiyo, M.Pd. , menyampaikan penghargaan tinggi atas pencapaian tersebut.
“Keberhasilan MTsN 3 Malang sejalan dengan komitmen Kemenag dalam meningkatkan mutu literasi dan pendidikan bahasa di madrasah. Ini prestasi yang memuaskan,” ujar Akhmad Sruji Bahtiar.
Kepala MTsN 3 Malang, Dra. Warsi, M.Pd. , mengaku sangat bersyukur atas penghargaan yang diraih sekolah.yang dia pimpin.
“keberhasilan menjadi penyemangat bagi seluruh warga MTsN 3 Malang untuk terus memperkokoh kecintaan terhadap Bahasa Indonesia dan memperluas kontribusi dalam bidang literasi,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Kankemenag Kabupaten Malang, Drs. H. Sahid, MM , berharap prestasi ini menjadi inspirasi bagi madrasah lainnya.
“Semoga penghargaan ini menjadi motivasi baru bagi madrasah untuk terus berkarya dan melahirkan generasi literat yang berakhlak mulia,” ujar Sahid.
MTsN 3 Malang selama ini aktif mendorong siswanya mengikuti kegiatan Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) secara rutin. Konsistensi nasional dalam mengasah kemampuan bahasa itulah yang menjadi pertimbangan dewan juri hingga madrasah ini ditetapkan sebagai salah satu pemenang. HM
Capaian MTsN 3 Malang menjadi simbol bahwa madrasah tidak hanya unggul dalam pendidikan agama, tetapi juga mampu menjadi ujung tombak gerakan literasi nasional .
Kemenangan ini bukan sekedar milik satu sekolah, melainkan keberhasilan seluruh madrasah di Indonesia yang terus berbenah dan berprestasi.
Selamat kepada MTsN 3 Malang , yang telah mengharumkan nama Jawa Timur dan Kementerian Agama di tingkat nasional.mut
Kepala Kanwil Kemenag Jawa Timur, Dr. H. Akhmad Sruji Bahtiar, M.Pd.I , bersama Kabid Pendma Kanwil Kemenag Jatim, Dr. Sugiyo, M.Pd. , menyampaikan penghargaan tinggi atas pencapaian tersebut.
“Keberhasilan MTsN 3 Malang sejalan dengan komitmen Kemenag dalam meningkatkan mutu literasi dan pendidikan bahasa di madrasah. Ini prestasi yang memuaskan,” ujar Akhmad Sruji Bahtiar.
Kepala MTsN 3 Malang, Dra. Warsi, M.Pd. , mengaku sangat bersyukur atas penghargaan yang diraih sekolah.yang dia pimpin.
“keberhasilan menjadi penyemangat bagi seluruh warga MTsN 3 Malang untuk terus memperkokoh kecintaan terhadap Bahasa Indonesia dan memperluas kontribusi dalam bidang literasi,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Kankemenag Kabupaten Malang, Drs. H. Sahid, MM , berharap prestasi ini menjadi inspirasi bagi madrasah lainnya.
“Semoga penghargaan ini menjadi motivasi baru bagi madrasah untuk terus berkarya dan melahirkan generasi literat yang berakhlak mulia,” ujar Sahid.
MTsN 3 Malang selama ini aktif mendorong siswanya mengikuti kegiatan Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) secara rutin. Konsistensi nasional dalam mengasah kemampuan bahasa itulah yang menjadi pertimbangan dewan juri hingga madrasah ini ditetapkan sebagai salah satu pemenang. HM
Capaian MTsN 3 Malang menjadi simbol bahwa madrasah tidak hanya unggul dalam pendidikan agama, tetapi juga mampu menjadi ujung tombak gerakan literasi nasional .
Kemenangan ini bukan sekedar milik satu sekolah, melainkan keberhasilan seluruh madrasah di Indonesia yang terus berbenah dan berprestasi.
Selamat kepada MTsN 3 Malang , yang telah mengharumkan nama Jawa Timur dan Kementerian Agama di tingkat nasional.mut



Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?