Banner Iklan

Dosen UIN Malang Berpartisipasi dalam Membangun Desa yang Inklusif dan Berkeadilan

M. Kholilur Rohman
21 Oktober 2025 | 20.32 WIB Last Updated 2025-10-21T13:32:55Z

 

Foto: Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak bersama Dosen UIN Malang

MALANG | JATIMSATUNEWS.COM - Dua dosen Pendidikan Agama Islam (PAI) Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang, Faridatun Nikmah, M.Pd. dan Ulil Fauziyah, M.HI., terlibat aktif dalam program pengabdian masyarakat bertajuk “Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak” di Desa Ngadireso, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang. Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Qoryah Thayyibah UIN Malang, yang bertujuan menguatkan kapasitas sosial dan spiritual masyarakat desa melalui pendekatan pendidikan, kesetaraan gender, dan perlindungan anak.

Tim dosen dan mahasiswa UIN Malang bekerja sama dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Malang untuk membangun kesadaran kolektif tentang pentingnya desa yang inklusif, aman, dan berkeadilan bagi perempuan dan anak. Dalam sambutannya, Faridatun Nikmah, M.Pd., menekankan pentingnya peran perempuan dalam keluarga dan mengajak warga untuk merefleksikan keseharian pengasuhan dalam bingkai nilai Islam yang penuh kasih.

“Perempuan kerap menjadi sosok paling kuat di rumah. Pekerjaannya tidak mengenal waktu dan penuh tanggung jawab. Karena itu, penting bagi kita untuk memperkuat dukungan keluarga dan masyarakat agar peran itu diakui dan dihargai,” ujar Farida dalam dialog bersama warga.

Sementara itu, Ulil Fauziyah, M.HI., menyoroti relevansi konsep Qoryah Thayyibah dalam konteks pembangunan sosial, yaitu desa yang baik bukan hanya dilihat dari kemajuan ekonomi, tetapi juga dari sejauh mana nilai-nilai Al-Qur’an seperti rahmah (kasih sayang), adil, dan amanah terwujud dalam struktur sosial dan kebijakan desa.

Kegiatan yang turut diikuti oleh mahasiswa Rania dan Belawathona ini diawali dengan penyebaran angket sederhana melalui Google Form untuk memetakan kondisi sosial warga terkait peran keluarga, partisipasi suami, serta dukungan desa terhadap perempuan dan anak. Dengan demikian, diharapkan program ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat desa dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesetaraan gender dan perlindungan anak.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Dosen UIN Malang Berpartisipasi dalam Membangun Desa yang Inklusif dan Berkeadilan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Apa yang Anda pikirkan?

Trending Now