Guru MI Manarul Huda Wajak Raih 10 Besar Literasi Nasional

Guru MI Manarul Huda Wajak Raih 10 Besar Literasi Nasional

MALANG | JATIMSATUNEWS.COM – Suasana upacara bendera di MI Manarul Huda Sukoanyar Wajak, Kabupaten Malang, Senin (29/9/2025) pagi, berlangsung penuh rasa haru dan bangga. Sekitar pukul 06.30 WIB, para siswa dan guru dikejutkan dengan pengumuman istimewa: salah satu pendidik terbaik mereka, Siti Nispatul Handayani, S.Pd, berhasil meraih prestasi tingkat nasional sebagai Guru Teladan Literasi Nasional dalam ajang Literacy Innovation Golden Awards (LIGA) 2025.

Pengumuman tersebut sontak disambut tepuk tangan meriah dari seluruh peserta upacara. Siti Handayani berhasil masuk 10 besar Nasional bersama para pendidik inspiratif dari berbagai daerah dan provinsi yang tergabung dalam IGINOS.

Kepala MI Manarul Huda Wajak, Muhammad Nurul Bilad, M.Pd, menyampaikan rasa syukur dan bangganya atas pencapaian tersebut. Menurutnya, prestasi ini bukanlah hasil yang instan, melainkan buah dari kesabaran dan keteguhan.

“Bu Siti telah melalui banyak ujian, baik bersama pengurus maupun rekan guru. Namun beliau tetap sabar dan istiqamah. Allah membalas kesabarannya dengan prestasi yang membanggakan ini,” ujar Nurul Bilad.

Prestasi ini juga menjadi bukti nyata bahwa guru bukan hanya pendidik di kelas, tetapi juga teladan dalam berinovasi dan berprestasi.

“Tidak hanya murid yang bisa berprestasi, guru pun harus menjadi teladan. Hal ini sejalan dengan visi MI Manarul Huda, yaitu Beriman, Berilmu, Sehat, dan Berprestasi,” tambahnya.

Usai upacara, Siti Handayani menyerahkan penghargaan tersebut secara simbolis kepada pihak sekolah. Sebagai bentuk apresiasi, pihak madrasah juga memberikan reward khusus kepada beliau yang diserahkan langsung oleh Kepala MI.

Acara ditutup dengan sesi foto bersama seluruh guru dan siswa. Momen ini menjadi pengingat bahwa literasi adalah pondasi peradaban. Pesan yang disampaikan begitu mendalam, mengutip kembali wahyu pertama yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW: “Iqra’ – Bacalah.”

“Bacalah, maka jendela dunia terbuka. Bacalah, maka hati kita akan mendapat petunjuk dan hidayah,” ungkap Nurul Bilad dalam sambutannya.

Dengan prestasi ini, MI Manarul Huda Wajak kembali menegaskan bahwa murid yang hebat lahir dari guru yang hebat. Semoga pencapaian ini membawa keberkahan dan menjadi inspirasi bagi seluruh pendidik di tanah air.