"Jelantahku? Kreativitasku!”: KKN Kelompok 91 UPNVJT Ajak Masyarakat Sumur Welut Olah Limbah Jadi Produk Bernilai
SURABAYA| JATIMSATUNEWS.COM: Lakarsantri — Seluruh kelompok 91 mahasiswa Kuliah KerjaNyata (KKN) UPN “Veteran” Jawa Timur yang ditempatkan di Kelurahan Sumur Welut, Kecamatan Lakarsantri, telah menggencarkan program kerja dengan pendekatan edukatif dan berbasis pemberdayaan masyarakat. Pada Selasa, 15 Juli 2025, mereka sukses menggelar mini workshop “Jelantahku? Kreativitasku!” di Balai Kelurahan Sumur Welut.
Kegiatan ini menjadi ajang sosialisasi sekaligus praktik langsung pengolahan limbah rumah tangga berupa minyak jelantah menjadi lilin aromaterapi yang ramah lingkungan dan memiliki nilai ekonomis. Workshop diikuti oleh perwakilan Kelompok Sosial dan Kesehatan (KSH) dari tiap RW di Sumur Welut.
Tujuannya tidak hanya untuk memperluas wawasan pengelolaan limbah, tetapi juga mendorong kreativitas dan inovasi ibu-ibu dalam memanfaatkan limbah rumah tangga menjadi produk yang bisa dijual serta peluang baru bagi warga untuk menghasilkan produk bernilai guna dari bahan yang kerap dianggap sampah. Program ini merupakan bagian dari komitmen mahasiswa dalam mendukung pengembangan ekonomi kreatif berbasis lingkungan.
Melalui program kerja “Jelantahku?Kreativitasku!”,kelompok 91 ingin mengajak masyarakat untukmelihat potensi dari minyak jelantah yang seringkali dibuang begitu saja. Padahal, jika diolah dengan benar, jelantah bisa menjadi sumber penghasilan baru sekaligus membantu menjaga lingkungan.
Mereka sangat antusias mengikuti setiap tahap pembuatan lilin aromaterapi, mulai dari penyaringan minyak, pencampuran bahan, hingga proses pewarnaan dan pencetakan. Kegiatan ini turut mendapat dukungan dari pihak kelurahan dan masyarakat lainnya yang hadir di lokasi. Ibu-ibu KSH dari tiap RW menyampaikan apresiasi dan harapan agar program semacam ini dapat dilakukan secara berkelanjutan.
Sri Rejeki Wakil Koordinator KSH RW 1 mengatakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat dan memberikan inspirasi bagi para ibu rumah tangga. “Menurut saya, kegiatan ini sangat bagus karena bisa mengurangi limbah di lingkungan. Minyak jelantah yang biasanya hanya dibuang kini bisa diolah menjadi lilin yang bermanfaat. Kami sangat senang dengan kehadiran adik-adik KKN di Sumur Welut karena sudah mengajak kami terlibat dalam kegiatan yang positif ini,” ujarnya.
Dengan semangat kolaborasi dan pendekatan edukatif yang berkelanjutan, Kelompok 91 KKN UPN “Veteran” Jawa Timur berharap program “Jelantahku? Kreativitasku!” bisa menjadi awal dari gerakan masyarakat yang lebih peduli lingkungan dan mandiri secara ekonomi, khususnya di wilayah Sumur Welut. (ds/cl)
Penulis:
Desy Febrianti, Chelsy Intania M.P
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?