.png)
 |
| Meriahnya Festival Bandeng Jelak ke-6 Kota Pasuruan Bersama Masterchef King Abdi, nikmati jalan sehat, Demo masak Mangut Bandeng Asap, dan Fish Burger Fun Cooking Time./Dok.DM,JSN. |
PASURUAN | JATIMSATUNEWS.COM
Suasana meriah menyelimuti kawasan tambak Kota Pasuruan pagi ini, saat Festival Bandeng Jelak ke-6 yang diselenggarakan oleh Dinas Perikanan Kota Pasuruan resmi digelar.
Acara yang dimulai sejak pukul 06.00 WIB pada Sabtu, 26 Juli 2025, ini sukses menarik perhatian masyarakat, termasuk kehadiran 20 siswa dari Konsentrasi Keahlian Teknik Pemesinan SMKS Untung Surapati yang turut memeriahkan festival dengan antusiasme tinggi.
Dengan kehadiran bintang tamu MasterChef King Abdi, festival ini menghadirkan beragam aktivitas menarik yang menggabungkan unsur budaya, edukasi, dan hiburan.
Festival yang telah menjadi agenda tahunan ini menawarkan rangkaian kegiatan yang kaya makna.
Mulai dari jalan sehat menyusuri pipir tambak yang menyegarkan, arak-arakan tumpeng sebagai simbol kebersamaan, hingga demo masak olahan bandeng khas Pasuruan yang menjadi sorotan utama.
Salah satu momen paling dinanti adalah sesi memasak Mangut Bandeng Asap bersama Chef ternama, King Abdi, yang berhasil memukau peserta dengan keahlian kulinernya.
Tidak ketinggalan, sesi Fish Burger Fun Cooking Time mencuri perhatian, khususnya di kalangan pelajar, dengan pendekatan yang interaktif dan menyenangkan, mendorong kreativitas dalam mengolah produk lokal.
Kehadiran siswa SMKS Untung Surapati menjadi salah satu sorotan dalam festival ini.
Didampingi langsung oleh Kepala Sekolah, Bapak Eka Wahyuli Rantausah, S. Kom, dan Wali Kelas X TPM 1, Bapak Khamdan Safiudin, S. Pd., para siswa mendapatkan pengalaman berharga yang menggabungkan pembelajaran dan hiburan.
 |
| SMKS Untung Suropati Moment Photo Bersama |
“Kami berharap pengalaman ini bisa menumbuhkan semangat kewirausahaan dan cinta produk lokal di kalangan siswa,” ujar Bapak Eka Wahyuli, menegaskan tujuan edukatif dari keikutsertaan siswa dalam festival ini.
Bapak Khamdan Safiudin menambahkan bahwa Festival Bandeng Jelak menjadi wadah pembelajaran kontekstual yang tidak hanya menyenangkan, tetapi juga sarat makna.
“Melalui kegiatan ini, siswa belajar langsung di lapangan, bersentuhan dengan budaya lokal, dan memahami pentingnya inovasi dalam industri pangan,” ungkapnya.
Ia juga menekankan bahwa kegiatan ini mampu memperkuat karakter, keterampilan sosial, dan wawasan lokal siswa, terutama dalam memahami potensi besar sektor perikanan Kota Pasuruan sebagai salah satu pilar ekonomi daerah.
Festival Bandeng Jelak ke-6 tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga wujud nyata kolaborasi antara edukasi dan pelestarian budaya lokal.
Acara ini terselenggara berkat kerja sama apik antara Dinas Perikanan Kota Pasuruan, Forikan Indonesia, Edufiss, Forum PAUD, dan JeBiZa Event Organizer.
Dukungan dari media partner seperti Seputar Pasuruan dan Pesona Pasuruan turut memperkuat promosi dan kesuksesan acara, menjadikannya salah satu agenda tahunan yang dinantikan masyarakat.
Mengusung tema penguatan identitas lokal dan inovasi kuliner berbasis bandeng, festival ini sukses memberikan pengalaman berharga bagi semua peserta, khususnya para siswa SMKS Untung Surapati.
Kegiatan ini diharapkan dapat terus menginspirasi generasi muda untuk lebih mencintai dan mengembangkan potensi daerah, sekaligus mendorong kreativitas dalam memajukan sektor perikanan dan industri pangan lokal.
Dengan semangat kebersamaan dan inovasi, Festival Bandeng Jelak ke-6 telah membuktikan diri sebagai perayaan yang tidak hanya menghibur, tetapi juga membangun masa depan yang lebih baik bagi Kota Pasuruan.(DM)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?