Program Unggulan 3 Juta Presiden Prabowo Pembebasan BPHTB untuk MBR Belum Jalan

Tim Kemendagri, Bapenda saat kunjungi perumahan Graha Malang Indah, Program unggulan 3 juta  presiden prabowo pembebasan BPHTB  untuk MBR belum jalan 

MALANG | JATIMSATUNEWS.COM: Dewan Pimpinan Daerah Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (DPD APERSI) Jawa Timur menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Pemerintah Kota Malang atas langkah nyata dalam percepatan program pembebasan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

Hal tersebut disampaikan Ketua DPD APERSI Jatim, H. Makhrus Sholeh, menyusul kunjungan langsung dari jajaran Pemerintah Kota Malang ke kawasan perumahan Graha Malang Indah pada 19 Juni 2025 lalu. Dalam kunjungan tersebut, hadir perwakilan dari Kemendagri , Inspektorat Kota Malang  Unggul, dan perwakilan dari Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Malang Syarif.

"DPD Apersi Jawa Timur mengucapkan terima kasih atas kunjungan dari Bapenda dan Inspektorat Kemendagri ke Perumahan Graha Malang Indah pada 19 Juni 2025 dalam rangka percepatan program BPHTB untuk MBR," ujar H. Makhrus Sholeh pada media Sabtu 28/6/2025.

Kunjungan ini, lanjutnya, menjadi bukti konkret keseriusan Pemkot Malang dalam mendukung pemenuhan kebutuhan hunian layak bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Dengan adanya pembebasan BPHTB bagi segmen MBR, beban biaya awal yang biasanya cukup memberatkan menjadi lebih ringan, sehingga memperbesar peluang masyarakat untuk memiliki rumah pertama mereka.

Harapan Ketua DPD APERSI Jatim H Makhrus Sholeh kabupaten dan kota lain segera merealisasikan pembebasan BPHTB. Berharap kota dan kabupaten yg masih proses dan belum sama sekali untuk segera merealisasikan ini karena ini sangat membantu meringankan MBR yang membutuhkan rumah, untuk mendukung program 1 juta rumah prabowo .

H. Makhrus juga berharap, inisiatif dan kepedulian yang ditunjukkan Pemkot Malang meskipun masih belum sepenuhnya bisa terealisasi bisa menjadi contoh yang diikuti oleh pemerintah daerah dan pemerintah kota lain di Jawa Timur dengan segera menerapkan regulasi, Free BPHTB.

“Kami sangat berharap langkah awal Pemkot Malang ini bisa menjadi rujukan positif bagi daerah-daerah lain di Jawa Timur yang belum memberikan dukungan penuh terhadap program pembebasan BPHTB MBR. Dukungan seperti ini sangat krusial dalam membantu masyarakat memiliki rumah sendiri," tambahnya.

Program pembebasan BPHTB MBR sendiri merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam mendorong pertumbuhan sektor perumahan yang terjangkau serta sebagai wujud nyata komitmen dalam pemerataan pembangunan.

"Dalam hal iniDpd apersi sudah bersurat kepada dewan DPRD Kota atau Kabupaten supaya segera merealisasikan program free bphtb," jelas H. Makhrus.

DPD Apersi Jatim berkomitmen untuk terus bersinergi dengan pemerintah pusat maupun daerah guna mewujudkan perumahan layak dan terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat, khususnya golongan MBR.