Melangkah ke Masa Depan, Sosialisasi Perlindungan Pekerja Migran Bersama Hj. Arzeti Bilbina dan Kemenaker RI

15 November 2023 | 19.48 WIB Last Updated 2023-11-16T22:52:12Z

SIDOARJO | JATIMSATUNEWS.COM - Sebuah upaya edukatif terkait penempatan dan perlindungan pekerja migran Indonesia diadakan oleh Anggota Komisi IX DPR RI, Dr. Hj. Arzeti Bilbina, M.A.P, bersama Kementerian Ketenagakerjaan RI, Acara Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) digelar di SMA Dharma Wanita 4 Kelurahan Kalijaten Kecamatan Taman Kabupaten Sidoarjo pada Rabu, (15/11/2023) siang.

Dalam kegiatan yang dihadiri oleh 200 peserta, termasuk siswa-siswi SMA Dharma Wanita 4 Kalijaten Taman dan para guru, Anggota Komisi IX DPR RI Dr. Hj. Arzeti Bilbina, M.A.P, berbicara mengenai keamanan serta pentingnya registrasi sebagai Pekerja Migran Indonesia.

Anggota Komisi IX DPR RI, Dr. Hj. Arzeti Bilbina saat diwawancarai di lokasi menyampaikan, rasa syukurnya "Alhamdulillah hari ini kami dari kementerian tenaga kerja Indonesia menginformasikan, bagaimana keamanan ketika anak-anak kita yang memang ingin mereka bekerja untuk merubah, sehingga memberikan perekonomian yang baik bagi keluarga, salah satunya adalah mendaftarkan diri menjadi pekerja migran Indonesia," ujarnya 

"Dimana tentunya, menjadi banyak lapisan untuk menjaga mereka, baik dari pemerintah daerah, P2PMI kementerian tenaga kerja dan kementerian luar negeri. Artinya disaat sekarang memang pekerja migran adalah memang pekerja VVIP untuk negara kita. Mereka merupakan penghasil devisa terbesar di negara kita, jadi sudah sepantasnya kalau mereka kita muliakan, sangat kita agungkan, dan di VVIP kan untuk fasilitas mereka semuanya," tuturnya

"Kami dari Kementerian Ketenagakerjaan RI Dit. Bina P2PMI menginformasikan bagaimana keamanan bagi anak-anak yang ingin bekerja untuk meningkatkan perekonomian keluarga," ungkap Hertanto sebagai Staff Dit. Bina P2PMI Kemnaker RI

Hertanto dari Kementerian Ketenagakerjaan RI Direktorat Bina Penempatan dan Perlindungan pekerja migran Indonesia (P2PMI), juga menyampaikan harapannya. 

"Kami berharap siswa dapat mengenal program-program pemerintah untuk mengurangi pengangguran. Mereka dapat ditempatkan sebagai tenaga kerja profesional di luar negeri, bukan hanya sebagai pekerja domestik," ujarnya.

Sosialisasi ini dilakukan terutama kepada pelajar karena mereka perlu memahami prosedur yang benar jika ingin bekerja di luar negeri. 

"Kita ingin memperkenalkan adik-adik ini agar jika ingin bekerja di luar negeri, mereka mendapatkan informasi dari Dinas Tenaga Kerja setempat, atau dari sumber yang resmi bukanya dari sumber yang tidak resmi," tambahnya.

Menurutnya, hal ini penting untuk menghindari penyaluran tenaga kerja secara tidak resmi dan menjaga adik-adik pelajar agar terhindar dari penyaluran yang tidak sesuai prosedur. Melalui sosialisasi ini diharapkan adik-adik pelajar dapat memiliki akses informasi yang benar terkait pekerjaan di luar negeri yang legal dan resmi.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Melangkah ke Masa Depan, Sosialisasi Perlindungan Pekerja Migran Bersama Hj. Arzeti Bilbina dan Kemenaker RI

Trending Now