MADIUN I JATIMSATUNEWS.COM: Wali Kota Madiun, Maidi resmikan Pahlawan Religi Center (PRC), Kamis (27/10/2022), bertepatan dengan perayaan Hari Santri Nasional.
Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) setiap tanggal 22 Oktober yang merujuk pada Keputusan Presiden Nomor 22 Tahun 2015, masih dirasakan oleh seluruh warga Madiun. Salah satunya dengan pengajian akbar oleh dai kondang Miftah Maulana Habiburrahman, akrab disapa Gus Miftah.
Sebelumnya Gus Miftah mendampingi Maidi dalam penandatanganan prasasti PRC. Pun bersamaan dengan itu sebanyak 104 santri dikukuhkan.
Maidi mengatakan, PRC selain tempat wisata, dengan adanya miniatur Ka’bah juga bisa digunakan untuk manasik haji dan umroh. Pun sebagai outdoor learning bagi siswa.
“Walaupun teknologi informasi digital Madiun luar biasa, tetapi ketaatan, keimanan harus tetap dipelihara, khususnya anak-anak kita,” kata Maidi di tengah-tengah sambutannya.
PRC menambah deretan ikon Kota Madiun yang dapat dikunjungi oleh semua warga, tanpa memandang agama atau suku. Semua umat beragama bisa menggunakan kawasan PRC untuk kegiatan keagamaannya.
Hal ini dibuktikan dengan dibuatnya 6 prasasti agama di satu tempat dengan ruang yang berbeda, yakni sebelah barat Miniatur Ka’bah.
Sementara, Gus Miftah mengapresiasi atas dibangunnya 6 prasasti agama di kawasan PRC. Hal ini membuktikan Madiun sangat toleransi antar umat beragama.
“Melihat kawasan PRC, saya teringat akan teori saya, Indonesia itu rumah besar. Di dalam rumah besar itu ada 6 agama, saya menyakini, jika orang Indonesia kembali ke kamar masing-masing, tidak akan terjadi masalah,” tutur Gus Miftah.