MALANG | JATIMSATUNEWS.COM: Momentum Milad ke-113 Muhammadiyah menjadi ajang penuh keberkahan bagi ribuan warga persyarikatan. Pada Ahad, 30 November 2025, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Malang sukses menyelenggarakan Pengajian Daerah di Pendopo Kripik Lumba-Lumba, Desa Talok, Kecamatan Turen.
Acara yang dimulai pukul 08.00 WIB ini dihadiri tidak kurang dari 3.500 jamaah, memenuhi area pendopo dengan suasana religius dan penuh antusias.
Ketua PDM Kabupaten Malang, Dr. H. M. Nurul Humaidi, S.Ag., membuka acara dengan sambutan hangat sekaligus arahan tentang berbagai program Muhammadiyah di Kabupaten Malang.
Dalam suasana penuh keakraban, ketua PDM menyampaikan gurauan yang mengundang tawa hadirin, yakni prediksi bahwa pada tahun 2029 akan muncul pasangan berinisial LAHUM (Lathifah–Humaidi).
“Insyaallah ini akan tercatat oleh para malaikat,” ujarnya disambut riuh jamaah.
Hadir pula Wakil Bupati Malang, Dra. Hj. Lathifah Shohib, yang memberikan dukungan penuh dari pemerintah daerah. Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa sinergi pemerintah dengan organisasi masyarakat seperti Muhammadiyah menjadi kunci penting dalam mewujudkan Kabupaten Malang yang lebih sejahtera.
“Pemerintah daerah akan terus mendukung langkah-langkah Muhammadiyah dalam pendidikan, sosial, dan pemberdayaan masyarakat,” tuturnya.
Sementara itu, ceramah utama disampaikan oleh Dr. H. M. Saad Ibrahim, M.A., Ketua PP Muhammadiyah, yang menghadirkan materi penuh pencerahan sejalan dengan semangat Milad Muhammadiyah. Tausiyahnya menguatkan pentingnya peran Muhammadiyah sebagai gerakan dakwah, tajdid, dan pencerahan di tengah tantangan zaman.
Ketua PDM Turen, Joko Sumartono, S.Pd, juga memberikan sambutan terkait perkembangan kegiatan Muhammadiyah di wilayah Turen, termasuk penguatan amal usaha, dakwah, serta pembinaan kader.
Partisipasi berbagai unsur Muhammadiyah semakin melengkapi kemeriahan acara ini. Perwakilan Lazismu Kabupaten Malang hadir menyerahkan 50 paket sembako bagi warga Turen, yang diapresiasi sebagai wujud nyata kepedulian sosial. Pimpinan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), ortom seperti Aisyiyah, Pemuda Muhammadiyah, Nasyiatul Aisyiyah, IPM, serta Tapak Suci, turut menunjukkan komitmennya melalui kehadiran dan dukungan aktif.
Tak kalah menarik, PCM Turen menampilkan program pembagian bibit tanaman yang dinilai sangat inspiratif. Gerakan ini dianggap penting sebagai upaya kelestarian lingkungan dan diharapkan terus digaungkan di masa mendatang.
“Terima kasih atas dukungan seluruh pihak sehingga pengajian rutin PDM berjalan sangat meriah,” ujar Ketua PCM Turen.
“Terima kasih juga kepada Lazismu atas 50 paket sembako yang sangat bermanfaat bagi warga kami," lanjut nya.
Acara ini tidak hanya menjadi ruang silaturahmi, tetapi juga memantik semangat kolaborasi lintas elemen demi kemaslahatan masyarakat. Pengajian Daerah PDM Kabupaten Malang kembali meneguhkan peran strategis Muhammadiyah sebagai penggerak kemajuan dan pencerahan umat.
Sebagai penutup, diumumkan bahwa Pengajian Rutin PDM Kabupaten Malang berikutnya akan diselenggarakan di PCM Kecamatan Dau pada 30 Januari 2026. Harapannya, semangat kebersamaan dan dakwah yang menguat pada Milad kali ini dapat terus menjadi energi positif bagi seluruh warga Muhammadiyah.



Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?