PASURUAN | JATIMSATUNEWS.COM: Peringatan Hari Ibu di Kabupaten Pasuruan tahun ini dirayakan dengan aksi nyata bagi lingkungan. Di tengah status "Darurat Sampah", Dinas Lingkungan Hidup (DLH) bersama Tim Penggerak PKK (TP PKK) Kabupaten Pasuruan menggelar "Pelatihan Pengurangan Sampah dari Sumber" di Auditorium Mpu Sendok, Senin (22/12).
Kegiatan ini diikuti ratusan peserta, khususnya ibu-ibu PKK Kecamatan Bangil. Langkah ini menjadi respons strategis atas kondisi TPA Wonokerto yang kian kritis, sekaligus memberdayakan perempuan sebagai garda terdepan pengelolaan sampah rumah tangga.
Kecamatan Bangil: Potret Darurat Sampah
Kecamatan Bangil menghadapi tantangan berat dengan produksi sampah harian mencapai 59,8 ton (setara 181,4 m³) dari total 59.853 penduduk. Infrastruktur yang ada, yakni 4 TPS 3R (Pasar Bangil, Kauman, Bendomungal, Segok), hanya mampu menampung 5 ton per hari. Akibatnya, lebih dari 50 ton sampah, mayoritas organik, terpaksa dibuang ke TPA Wonokerto setiap harinya, memicu masalah bau dan kesehatan.
Ibu Rumah Tangga Kunci Solusi
Kepala DLH Kabupaten Pasuruan, Dr. Mohammad Nur Cholis S.STP, M.M., menyebut kondisi ini butuh terobosan. "Kami sangat mendukung gerakan pengurangan sampah dari sumber. Pelibatan TP PKK diharapkan menjadi solusi berkelanjutan untuk menekan volume sampah yang masuk ke TPA," ujarnya.
Peserta dilatih menerapkan prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle), mulai dari memilah sampah, membuat kompos, hingga memanfaatkan sampah bernilai ekonomis lewat Bank Sampah.
Mencetak "Agent of Change"
Ketua TP PKK Kabupaten Pasuruan, drg. Merita Rusdi Sutejo, menekankan pentingnya peran ibu dalam menjaga lingkungan. "Melalui pelatihan ini, kami ingin menciptakan Agent of Change. Ibu-ibu PKK harus menjadi pelopor di lingkungannya untuk menggerakkan masyarakat melakukan pengurangan sampah dari rumah," tegasnya.
Melalui momentum Hari Ibu 2025, sinergi pemerintah dan PKK ini diharapkan mampu mengubah wajah pengelolaan sampah di Kabupaten Pasuruan menjadi lebih bersih dan mandiri.



Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?