Tak Butuh Waktu Lama, Ivan Humas Perumda Delta Tirta Sidoarjo Tindak Lanjuti Aduan Masyarakat
SIDOARJO|JATIMSATUNEWS.COM – Ivan Humas Perumda Delta Tirta Sidoarjo bergerak cepat (gercep) menindaklanjuti laporan masyarakat terkait Proyek perluasan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) jaringan perpipaan atau penanaman pipa induk PDAM di Desa Karangbong, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Sidoarjo.
Hal itu dia sampaikan langsung oleh Imam Syafi'i selaku pelapor melalui pesan singkat WhatsApp pada Rabu (30/7/2025) siang.
Diketahui, Kondisi paving yang belum rata (masih terdapat cekungan) di sepanjang pengerjaan pengerjaan pemasangan pipa, di Jl. Ontosari dikeluhkan warga sejak Desember 2024. Siang tadi telah diperbaiki kontraktor pelaksana, setelah Humas Perumda Delta Tirta Sidoarjo menerima aduan masyarakat pada selasa (29/7/2025), siang.
"Dateng pundi kondisi sak meniko?" tanya Ivan.
"Sudah saya sampaikan ke pelaksananya, Kang," ujar Ivan melalui pesan singkat WhatsApp pada Selasa (29/7/2025) siang.
Proyek yang dikelola oleh kontraktor pelaksana CV Rava Karya Indonesia, yang berkantor di Tangerang, diduga tidak sesuai Rencana Kerja dan Syarat-Syarat (RKS). Imam, salah satu warga, mengungkapkan bahwa pengerjaan galian tersebut diduga tidak sesuai Standard Operating Procedure (SOP). “Supaya kuat dan paving/tanah tidak ambles, pekerjaan galian atau penanaman pipa induk tersebut seharusnya diuruk menggunakan sirtu baru kemudian dipadatkan. Setelah itu dicor terlebih dahulu baru dipasang paving terutama karena bekas galian,” tegasnya.
“Pengawas Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Delta Tirta Sidoarjo harus turun ke lapangan untuk melihat kondisi sebenarnya. Jika terbukti ada dugaan pelanggaran spesifikasi, sanksi harus diberikan kepada kontraktor sesuai regulasi. Jika ada kecurangan, kami tidak segan melaporkan ke APH,” pungkas Imam.
Warga Karangbong mengucapkan terimakasih kepada Ivan Humas Perumda Delta Tirta Sidoarjo, atas perhatian dan tindak lanjut, 'GERCEP' terhadap aduan masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?