Pusdik Brimob Watukosek Bagikan Daging Qurban Gunakan Besek Ramah Lingkungan
PASURUAN| JATIMSATUNEWS.COM: Pusat Pendidikan Brimob (Pusdik Brimob) Watukosek, Pasuruan, membagikan daging qurban menggunakan besek atau wadah bambu ramah lingkungan pada perayaan Idul Adha 1446 H, Jumat (6/6/2025). Tradisi ini telah menjadi ciri khas kegiatan qurban di institusi tersebut dalam beberapa tahun terakhir.
Penyembelihan hewan qurban berlangsung di Masjid Nur Taqwa Watukosek dan dipimpin oleh AKP Ragil selaku ketua panitia, didampingi AKP Agus Winiarto. Kegiatan ini turut melibatkan personel Brimob dan relawan dari warga Desa Watukosek.
Tahun ini, sebanyak 5 ekor sapi dan 11 ekor kambing disembelih. Hewan-hewan tersebut berasal dari berbagai pihak, termasuk jajaran internal Brimob, siswa pendidikan, dan donatur swasta seperti PT RMS.
“Alhamdulillah, jumlah hewan qurban meningkat dibanding tahun lalu. Semua daging kami salurkan kepada siswa, personel, dan warga setempat,” ujar AKP Ragil dalam keterangannya.
Penggunaan besek sebagai wadah pembagian daging diapresiasi oleh berbagai pihak, termasuk Bhayangkari Pusdik Brimob Watukosek. Nyonya Prayit, salah satu perwakilan Bhayangkari, menyatakan penggunaan besek tidak hanya bernilai tradisional, tetapi juga mendukung pengurangan limbah plastik.
“Kami mendukung penuh langkah panitia yang tetap konsisten memakai besek. Ini bentuk kecil namun nyata dalam menjaga lingkungan,” ujarnya.
Sementara itu, AKP Agus menyebut bahwa kegiatan qurban ini menjadi bentuk syukur sekaligus ajang mempererat hubungan antara institusi dan masyarakat.
“Semoga kegiatan ini membawa berkah dan Pusdik Brimob Watukosek bisa terus maju serta memberi manfaat bagi masyarakat sekitar,” katanya.
Panitia berharap ke depan jumlah peserta qurban semakin meningkat dan penggunaan kemasan ramah lingkungan bisa menjadi contoh bagi lembaga lain.
“Kami ingin tradisi ini tetap berlanjut, tidak hanya sebagai bentuk ibadah, tapi juga kontribusi nyata untuk lingkungan,” pungkas AKP Ragil. Mif
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?