Fakhira Fajrun Nada, Santriwati Pemanah Cilik Berprestasi Nasional Dari Desa Waung Menuju Panggung Juara
NGANJUK | JATIMSATUNEWS.COM: Di balik kesunyian Desa Waung, Kecamatan Baron, Kabupaten Nganjuk, tumbuh sosok santriwati kecil yang kini menjadi perbincangan hangat di kalangan pecinta olahraga panahan. Namanya Fakhira Fajrun Nada, siswi kelas 6 MI Maidanuttullab dan putri pertama dari pasangan Fajar dan Nia. Di usianya yang baru menginjak 12 tahun, Fakhira telah mengukir sederet prestasi gemilang, bahkan di panggung kejuaraan nasional.
Meski tinggal di desa yang jauh dari hiruk pikuk kota, semangat Fakhira dalam mengejar prestasi tak pernah padam. Sejak usia dini, ia telah jatuh cinta pada panahan tradisional seperti horsebow, barebow, hingga jemparingan. Ketekunan berlatih setiap hari, ditambah bimbingan dari klub panahan dan dukungan luar biasa dari orang tua, membuat panahnya terus melesat membawa pulang medali demi medali.
Dalam kurun waktu satu tahun terakhir, Fakhira mencatatkan total 14 prestasi gemilang, yang sebagian besar diraih di tingkat provinsi hingga nasional. Beberapa pencapaian paling membanggakan antara lain:
prestasi2 yang pernah diraih ananda Fakhira Fajrun Nada
1. Juara 2 Horsebow kategori SD 4-6 putri di festival majapahit memanah mojokerto tingkat nasional tanggal 28 April 2024
2. Juara 2 Horsebow di gladen ageng jemparingan mataraman Nganjuk Kategori SD 4-6 putri tingkat nasional tanggal 26 Mei 2024.
3. Juara 1 horsebow kategori SD 4-6 Putri di blitar tingkat Jawa timur tanggal 17 juli 2024.
4. Juara 1 horsebow kategori SD 4-6 Putri di gladen kamardikan nganjuk tingkat daerah tanggal 11 agustus 2024.
5. Juara 1 Barebow kategori SD 4-6 Putri di gladen kamardikan nganjuk tingkat daerah tanggal 11 agustus 2024.
6. Juara 1 Jemparing kategori SD 4-6 Putri di gladen kamardikan nganjuk tingkat daerah tanggal 11 agustus 2024.
7. Juara 3 Horsebow kategori SD 4-6 Putri di Utsman Cup di Surabaya tingkat provinsi tanggal 16 November 2024.
8. Juara Harapan 1 Horsebow kategori SMP Putri di Utsman cup di Surabaya tingkat provinsi tanggal 16 November 2024
9. Juara 2 horsebow Kategori U 13 di FORDA Jatim tanggal 2 Desember 2024 di Surabaya
10. Juara 2 horsebow Kategori Beregu U 16 di FORDA Jatim tanggal 2 Desember 2024 di Surabaya
11. Juara 3 horsebow kategori SD 4-6 putri di Bojonegoro archery festival tingkat Nasional tanggal 23 Februari 2025
12. Juara 3 horsebow kategori U12 di HUT PASMAR 2 di gedangan Sidoarjo tingkat Nasional Tanggal 13 april 2025
13. Juara 1 horsebow kategori Junior akhwat (U15) di KEJURNAS 3 Perdana Indonesia Ground Archery di Magetan tingkat Nasional tanggal 4 Mei 2025
14. TOP SCORE
Tak hanya unggul di medan pertandingan, Fakhira juga dikenal sebagai pribadi yang disiplin dan rendah hati. Di sela-sela kesibukan sekolah dan kegiatan pesantren, ia tetap konsisten menjalani latihan fisik dan mental, termasuk menjaga ibadah dan meminta restu guru serta orang tua sebelum berlomba.
Kesuksesan Fakhira tentu tak lepas dari peran besar orang tuanya, Fajar dan Nia, yang selalu setia mendampingi di setiap sesi latihan dan kompetisi. “Kami hanya ingin Fakhira tumbuh menjadi anak yang tangguh, berprestasi, dan membawa manfaat bagi sesama,” tutur sang ayah penuh haru.
Pihak madrasah dan yayasan pun tak tinggal diam. Kepala MI Maidanuttullab, M. Fathoni, S.Pd.I, menyatakan rasa bangganya, “Kami sangat senang dan bangga atas prestasi yang diraih Fakhira. Semoga menjadi motivasi bagi siswa lainnya.”
Sementara itu, Ketua Yayasan Pendidikan Islam Maidanuttullab, Drs. H. Amir Mahmud. H.A, M.Pd., memberikan perhatian khusus kepada Fakhira, “Selain memotivasi agar lebih giat berlatih dan berdoa, saya juga memberi tips fokus serta amalan khusus untuk meraih prestasi. Fakhira selalu pamit dan meminta doa restu sebelum bertanding. Ini menunjukkan adab dan kesungguhan yang luar biasa.”
Perjalanan Fakhira membuktikan bahwa latar belakang bukanlah halangan untuk meraih cita-cita. Dari lorong-lorong madrasah di Desa Waung, ia kini berdiri di podium-podium kejuaraan nasional dengan penuh percaya diri. Prestasinya menjadi bukti bahwa santri pun bisa berprestasi, tidak hanya dalam ilmu agama, tetapi juga di kancah olahraga nasional.
Dengan semangat yang tak pernah surut, didukung oleh keluarga, guru, dan lingkungan madrasah yang kondusif, Fakhira Fajrun Nada siap melangkah lebih jauh. Ia adalah simbol dari generasi muda tangguh—yang tak hanya membidik sasaran di lapangan, tetapi juga membidik masa depan dengan tekad dan doa.
Fakhira, panahmu bukan sekadar melesat di udara, tapi juga menembus batas mimpi dan membuka pintu prestasi. ANS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?