Foto: Pihak Pusat Pengembangan Pesantren UIN Malang dan Pondok An-Nur 2
MALANG | JATIMSATUNEWS.COM – Pusat Studi Pengembangan Pesantren UIN Maulana Malik Ibrahim Malang melaksanakan kunjungan silaturahmi dan studi lapangan ke Pesantren “Wisata” An-Nur 2 (Al-Murtadho), Bululawang, Kabupaten Malang, pada hari Jum’at, 30 Mei 2025.
Rombongan dipimpin langsung oleh Kepala Pusat Studi Pengembang Pondok Pesantren dan Kawasan (PSP3K), Dr. H. Miftahul Huda, S.HI., M.H. didampingi oleh tim PSP3K yaitu Aditya Prastian, M.H dan Ahmad Makki, M.Pd. Tim tiba di disambut hangat oleh Pengasuh Pondok Pesantren, KH. Helmi Nawali, S.S., M.Ag., beserta jajaran pengurus pesantren.
Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat hubungan kelembagaan serta menggali praktik-praktik baik dalam pengelolaan pesantren yang mengedepankan kemandirian ekonomi dan konsep pesantren ramah anak. Pesantren An-Nur 2 dikenal dengan konsep uniknya sebagai “Pesantren Wisata”, dengan berbagai unit usaha yang dikelola langsung oleh para santri, mulai dari koperasi pesantren, Pom Bensin, hingga pengelolaan Bus Wisata.
“Pesantren ini bisa menjadi contoh nyata bagaimana pendidikan pesantren bisa sejalan dengan pemberdayaan ekonomi santri. Semangat kemandirian ini sangat inspiratif,” ujar Miftahul Huda.
Selain aspek ekonomi, tim PSP2K juga menyoroti penerapan lingkungan pesantren yang ramah anak, dengan pendekatan pengasuhan yang humanis, fasilitas yang mendukung, serta suasana belajar yang nyaman dan menyenangkan bagi para santri.
KH. Helmi Nawali menyampaikan rasa terima kasih atas kunjungan ini dan membuka peluang kerja sama kelembagaan yang lebih luas ke depan. “Kami senang bisa saling berbagi dan bertukar gagasan. Semoga sinergi ini membawa manfaat yang lebih besar bagi dunia pesantren,” ujarnya.
Rangkaian kegiatan berlangsung hingga pukul 15.00 WIB, sebelumnya dilakukan peninjauan unit-unit usaha pesantren, dan diakhiri sesi foto bersama untuk mengabadikan momen tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?