Level 3, Tingkat Hunian Pasien Covid-19 di 2 RS Kabupaten Pasuruan Terus Terun

         Sumber: Pasuruankab.go.id
Hingga hari ini Senen 30/8/2021 Pasuruan masih mempertahankan status level 3. Membaik dari sebelumnya level 4.

Indikasi kondisi membaik terlihat pula dari jumlah pasien yang menempati bed di 2 RSUD Kabupaten Pasuruan terus turun.

Baik di RSUD Bangil maupun di RSUD Grati, Bed occupancy ratio (BOR) atau ketersediaan tempat tidur bagi pasien Covid-19 di RSUD Grati trend berkurang terus terjadi. 

         Sumber gambar: Detik.news
Dilansir laman resmin pemerintah Kabupaten Pasuruan, pasuruankab.go.id kemarin 29/8/2021 direktur RSUD Grati, drg Dyah Retno Lestari mengatakan, jumlah tempat tidur untuk pasien Covid-19 di RSUD Grati sebanyak 58 unit. Dengan rincian ruang isolasi sebanyak 48 TT dan ruang ICU 10 TT.

Dengan rasio tingkat hunian tak sampai separo atau 50 persen dari kapasitas. Baik ruang isolasi maupun intensive care unit (ICU). Bahkan bisa dibilang, jumlah BOR pasien Covid-19 kali ini adalah yang paling rendah selama tahun ini, karena tempat tidur bagi pasien di ICU hanya terisi 4 orang saja alias 40% dari total kapasitas.

Demikian pula dengan ruang isolasi yang hanya terisi dua TT atau 4 persen dari total kapasitas.

”Kami bersyukur, karena ini yang paling rendah sepanjang tahun ini. Sebelumya BOR selalu di atas 80 persen. Bahkan, pernah penuh sampai kami tambah tempat tidur dari 38 menjadi 58 unit," jelas Retno, sebagaimana ditulis pasuruankab.go.id 29/08/2021

Trend Menurunnya jumlah TT bagi pasien Covid-19 merupakan kabar positif yang melegakan masyarakat. berbanding lurus dengan angka konfirmasi positif di Kabupaten Pasuruan yang juga turun. 

"Alhamdulillah, menurunnya BOR sama dengan menurunnya jumlah pasien terkonfimasi Covid-19," cetus Retno. 

Pada kesempatan yang sama Mantan Kabid Pelayanan Keperawatan di RSUD Bangil ini meminta masyarakat untuk tetap berdoa dan berikhtiyar mengatasi Pandemi Covid-19.

            Foto: Radar Bromo
Dalam hal ini Retno juga meminta warga agar tidak termakan khawatir saat berobat ke rumah sakit. Dimana RSUD Grati selalu melakukan tes secara transparan bagi pasien Covid-19. 

”Jadi, dugaan seseorang di-Covid-kan itu tidak betul,” tegasnya.

Jika memang merasa memiliki gejala, seperti tidak bisa membau atau merasa dada sesak, harus segera berobat ke rumah sakit.

Ans