Foto: Wisuda ke-90 Periode VI UIN Malang
MALANG | JATIMSATUNEWS.COM - UIN Malang kembali menggelar wisuda ke-90 periode VI tahun 2025 yang digelar pada Sabtu (25) sebagai tanda berakhirnya status mahasiswa dan dimulainya status sarjana. Kegiatan itu dilaksanakan di gedung Sport Center (SC).
Pada wisudawan kampus ini mencatat dominasi prestasi akademik dengan rerata Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tinggi di hampir semua jenjang pendidikan. Mulai dari S1 sampai S3. Hal itu menjadi kebanggaan tersendiri bagi kampus dan para wali mahasiswa.
Dalam sambutannya, Rektor UIN Malang, Prof. Dr. Hj. Ilfi Nur Diana, M.Si mengapresiasi seluruh wali wisudawan yang telah memberikan dukungan penuh sekaligus menjelaskan bagaimana masa depan UIN Malang.
"Tentu kesuksesan para wisudawan tak lepas dari doa yang dipanjatkan Bapak-Ibu semua. Dan UIN Malang saat ini ulang tahun ke 64. Ke depan, UIN Malang akan terus mendunia dengan berbagai peningkatan layanan ke depannya," jelasnya.
Di sisi lain, Drs. H. Basri, MA, Ph.D., Wakil Rektor Bidang Akademik UIN Maliki Malang, menyampaikan bahwa sebanyak 800 wisudawan resmi diwisuda pada periode ini. Mereka terdiri dari 514 lulusan program sarjana (S1), 38 dari program profesi, 220 magister (S2), dan 28 doktor (S3).
Rata-rata IPK wisudawan program sarjana tercatat 3,62, dengan 60 persen di antaranya meraih predikat cumlaude dan 40 persen berpredikat sangat baik. Sementara itu, rerata IPK program profesi mencapai 3,61, dengan 71 persen lulusan berpredikat sangat memuaskan dan 26 persen berstatus cumlaude.
“Memang profesi ini cukup menantang, tapi hasilnya tetap membanggakan,” ujarnya disambut tepuk tangan hadirin.
Sementara itu, pada jenjang magister, prestasi kian menanjak. Rata-rata IPK 3,83 berhasil dicatatkan, dengan 82 persen lulusan meraih predikat cumlaude dan hanya 5 persen berstatus memuaskan. Capaian serupa juga terlihat pada program doktor, dengan IPK rata-rata 3,82 dan komposisi kelulusan yang sama: 82 persen cumlaude.
Selain prestasi IPK, efisiensi masa studi juga menjadi sorotan positif. Sebanyak 65 persen lulusan sarjana menyelesaikan kuliah dalam rentang 4 hingga 8 semester, sedangkan 92 persen peserta program profesi tuntas dalam 5 semester. Untuk jenjang magister, 69 persen wisudawan berhasil menamatkan studi hanya dalam 3 hingga 4 semester. Adapun pada program doktor, mayoritas (61 persen) mampu menuntaskan pendidikan dalam 6-8 semester.
"Ini bukti nyata bahwa mutu akademik UIN Maliki Malang semakin solid di setiap jenjang dan mahasiswa kita tidak hanya cerdas secara akademik, tapi juga efisien dalam menyelesaikan studinya,” tegas Basri.
Dari sisi komposisi gender, UIN Maliki Malang mencatat 445 wisudawati (55%) dan 360 wisudawan (45%), memperlihatkan kembali dominasi mahasiswa perempuan dalam pencapaian akademik.
“Seperti biasa, para wisudawati selalu jadi juaranya,” tutur Basri dengan senyum, menutup pidatonya.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?