Banner Iklan

Poliwangi Gandeng Warga Bomo, Hidupkan Kembali Pantai Lewat Ekowisata dan Teknologi Digital

Eko Rudianto
24 September 2025 | 19.52 WIB Last Updated 2025-09-24T13:06:34Z

BANYUWANGI | JATIMSATUNEWS.COM : Upaya pelestarian lingkungan dan penguatan promosi wisata lokal dilakukan melalui kegiatan pengabdian masyarakat bertajuk “Pemberdayaan Masyarakat Desa Wisata Pantai Ria Bomo melalui Revitalisasi Ekosistem dan Branding Digital” yang digagas oleh tim dosen dan mahasiswa dari Politeknik Negeri Banyuwangi.

Kegiatan ini merupakan bentuk kolaborasi lintas disiplin ilmu yang melibatkan Program Studi Teknik Sipil, Ibu Siska Aprilia Hardiyanti dan Muhammad Hilmy serta Program Studi Teknologi Rekayasa Perangkat Lunak yaitu Khoirul Umam. Kegiatan pengabdian ini difokuskan pada dua aspek utama, yaitu revitalisasi ekosistem pesisir melalui penanaman pohon cemara laut dan penguatan promosi wisata berbasis digital melalui pelatihan pembuatan konten dan website resmi Pantai Ria Bomo.

Koordinasi dengan Ketua Pengurus Pokdarwis Pantai Ria Bomo

Berdasarkan identifikasi di lapangan, Ketua Pengurus Pokdarwis Pantai Ria Bomo Aan Mutowib menyatakan bahwa masyarakat setempat Pantai Ria Bomo menghadapi dua tantangan utama yaitu kerusakan lingkungan pantai akibat abrasi serta minimnya kemampuan promosi digital yang berdampak pada rendahnya jumlah kunjungan wisatawan. Program ini dirancang untuk menjawab tantangan tersebut secara terpadu, mulai dari aksi lingkungan, edukasi warga, hingga pengembangan teknologi informasi sebagai sarana branding destinasi wisata.

Penanaman Bibit Cemara Laut

Partisipasi aktif masyarakat, khususnya kelompok sadar wisata (Pokdarwis), menjadi kunci keberhasilan kegiatan ini. Hasil yang dicapai di antaranya adalah meningkatnya kesadaran warga dalam menjaga ekosistem pesisir, serta tersedianya kanal promosi digital yang dikelola secara mandiri oleh masyarakat.

Website Pantai Ria Bomo (https://www.pantairiabomo.com/)

Kegiatan ini tidak hanya menjadi solusi atas permasalahan lokal, tetapi juga menjadi contoh kolaborasi pendidikan tinggi dengan masyarakat dalam mendukung pembangunan desa wisata yang berkelanjutan dan adaptif terhadap era digital.



Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Poliwangi Gandeng Warga Bomo, Hidupkan Kembali Pantai Lewat Ekowisata dan Teknologi Digital

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Apa yang Anda pikirkan?

Trending Now