MALANG | JATIMSATU NEWS - Babak baru UIN Malang dimulai. Hal itu ditandai dengan kegiatan serah terima jabatan Rektor yang dilaksanakan di gedung Rektorat Lt. 5 pada Rabu (6/8). Acara itu dimulai sejak pukul 09.00 WIB.
Kegiatan serah terima jabatan Rektor dihadiri oleh seluruh civitas kampus, mulai dari dosen, dekan, wakil rektor, dan jajaran guru besar.
Acara dimulai dengan pembacaan Istighasah oleh Pak Imam Ahmad, dilanjut dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an dan penayangan video ucapan terimakasih atas dedikasi masa jabatan rektor sebelumnya.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. H. M. Zainuddin, M.A (Rektor UIN Malang 2021-2025) mengucapkan banyak terimakasih sekaligus menitipkan empat kunci pada Prof. Dr. Hj. Ilfi Nur Diana, M.Si selaku rektor terpilih periode 2025-2029.
"Saya menitipkan empat kunci dalam menjalankan amanah di kampus ini. Diantaranya ialah ikhtiar, doa, sabar, dan tawakkal. Insyaallah empat kunci tersebut, insyaallah Bu Rektor akan diberikan kemudahan dan kelancaran dalam mengemban amanah," ujarnya.
Selain itu, mantan rektor (Prof. Zainuddin) yang mengatakan untuk memanggil dirinya dengan sebutan Abi itu juga menyampaikan ucapan terimakasih pada semua pihak.
"Selain itu, Bu rektor harus bertekad untuk menjadi lebih baik dari generasi sebelumnya. Tak lupa saya ucapkan banyak terimakasih kepada seluruh civitas akademik. Mulai dari Senat dan jajarannya, Mudir Ma'had, para Guru besar, cleaning servis, dan semuanya yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu," tandasnya yang kemudian melaporkan kinerja akademik selama menjabat sebagai rektor.
Kegiatan berjalan khidmat seiring tegur sapa, momen haru, dan gemuruh tepuk tangan hadirin saat mendengar sambutan para pimpinan kampus.
Sementara itu, rektor terpilih UIN Malang, Prof. Dr. Hj. Ilfi Nur Diana, M.Si menyampaikan sambutan yang tak kalah hangat sebagai pembuka dari awal perjalanan UIN Malang yang dipimpinnya.
Foto: Sambutan Rektor UIN Malang Periode 2025-2029
"Saya bukan yang paling hebat. Oleh karenanya, kepada seluruh senior, saya mohon bimbingannya. Sebab, amanah ini pasti akan diminta pertanggungjawabannya kelak. Mari bersama-sama kita bekerja keras, agar kita bisa memenuhi harapan orangtua mahasiswa," ucapnya.
"Sengaja saya membawa anak saya ke sini agar dia langsung menyaksikan, bahwa bundanya bukan milik dia sendiri, tapi milik UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Terakhir, kami mohon dukungan para bapak-ibu semua untuk mewujudkan kampus UIN Malang yang lebih baik lagi," tandasnya yang disambut tepuk tangan dari seluruh hadirin.
Acara ditutup dengan doa oleh Mudir Ma'had Sunan Ampel al-Aly (MSAA) UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, kemudian dilanjut dengan sesi foto bersama oleh panitia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?