Banner Iklan

Dorong Investasi, HKTI Kabupaten Malang Jalin Kemitraan Strategis dengan Bupati dan Investor Jepang

Admin JSN
07 Agustus 2025 | 22.06 WIB Last Updated 2025-08-07T15:43:42Z
Dokumentasi kegiatan Pemkab Malang yang mendukung kerja sama HKTI dan investor Jepang.

MALANG | JATIMSATUNEWS.COM - Langkah strategis telah dilakukan Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kabupaten Malang dalam mendorong kemajuan sektor pertanian dan pariwisata.

Pada Selasa, 5 Agustus 2025, HKTI mengadakan audiensi dengan Bupati Malang, H. M. Sanusi mendiskusikan pula kerja sama dengan investor asal Jepang, dalam rangka memperkuat ketahanan pangan dan mendorong investasi di sektor hospitality.

Audiensi yang berlangsung di ruang kerja Bupati Malang tersebut dipimpin langsung oleh Ketua HKTI Kabupaten Malang, H. Makhrus Sholeh, bersama jajaran pengurus dan dua investor asal Jepang, Mrs. Miyazawa dan Mr. Miyazawa Tomoharu, pengusaha hotel ternama dari Nagoya, Jepang.

Melalui pernyataannya, H. Makhrus mengungkapkan bahwa kerja sama ini menyasar sektor-sektor vital yang menjadi tulang punggung ekonomi lokal.

"Kami hadir di sini termasuk untuk memperkenalkan rekan bisnis kami dari Jepang dan rekan bisnis kita nantinya sebagai warga Kabupaten Malang," ujar H. Makhrus saat membuka audiensi kepada Bupati Sanusi.

"Menurut hasil pengamatan kami bersama rekanan ini terhadap Kabupaten Malang adalah banyak lahan potensial namun tidak banyak yang mengelola. Maka dari itu, kami datang ke Kantor Bupati Malang guna menyampaikan niatan kami untuk membangun lapangan kerja baru yang potensial di Kabupaten Malang," ungkapnya.

Sembari bernada canda untuk mencairkan situasi audiensi, Makhrus Sholeh menyampaikan jika kedua investor dari Jepang ini datang dengan membawa banyak uang.

Dokumentasi audiensi antara HKTI Kabupaten Malang yang dipimpin H. Makhrus Sholeh bersama dua investor asal Jepang di hadapan Bupati Malang, H. Sanusi.

"Kami juga akan membentuk perusahaan untuk menampung tenaga kerja," imbuh Makhrus kepada Bupati Sanusi.

"Yang dikerjasamakan nanti terkait ketahanan pangan, termasuk padi, jagung, dan tebu," bebernya.

Selain fokus pada bidang pertanian, kemitraan ini juga untuk membuka peluang investasi baru di sektor pariwisata, khususnya pengembangan kafe dan hotel berbasis potensi lokal.

"Investor Jepang sangat tertarik dengan Indonesia, terutama Kabupaten Malang karena kaya akan sumber daya alam yang potensial dan belum tergarap maksimal," tegasnya.

Kemudian, melalui penerjemah lisan, Mr. Miyazawa Tomoharu menyampaikan kesiapan untuk menjalin kerja sama ini.

Ia mengaku sangat serius untuk berinvestasi di Kabupaten Malang. Sebab menurutnya, kombinasi antara iklim tropis, potensi agrowisata, serta keramahan masyarakat Indonesia dapat menjadikan kawasan ini sangat layak untuk pengembangan industri pariwisata berkelas internasional.

Keberadaan potensi kerja sama antara HKTI dan investor asing ini turut disambut baik oleh Bupati Malang, H. Sanusi.

Ia menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Malang siap memberikan dukungan penuh, termasuk kemudahan perizinan dan sinergi antarinstansi demi kelancaran kerja sama strategis ini.

Pihaknya berharap bahwa kerja sama ini mampu menjadi katalis bagi kemajuan pertanian lokal sekaligus meningkatkan daya saing sektor pariwisata di Kabupaten Malang. Selain membuka lapangan kerja, inisiatif ini juga berpeluang membuka babak baru bagi pertumbuhan ekonomi berbasis potensi daerah dan kemitraan internasional. ***

Penulis: ANS/YAN
Editor: YAN


Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Dorong Investasi, HKTI Kabupaten Malang Jalin Kemitraan Strategis dengan Bupati dan Investor Jepang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Apa yang Anda pikirkan?

Trending Now