Banner Iklan

Dari Kampus ke Desa: Mahasiswa FKEP UNEJ Luncurkan Posko Pemberdayaan Penuh Aksi di Puger Kulon

Eko Rudianto
11 Agustus 2025 | 15.26 WIB Last Updated 2025-08-11T10:41:30Z


JEMBER | JATIMSATUNEWS.COM : Sebuah tonggak sejarah baru tercipta dalam langkah transformasi desa. Di tengah semangat gotong royong dan pemberdayaan, BEM Fakultas Keperawatan Universitas Jember melakukan peresmian Posko PPK Ormawa BEM FKEP UNEJ di lantai 2 balaidesa Puger Kulon, Kecamatan Puger, Kabupaten Jember. Posko ini menjadi pusat kendali sekaligus simbol komitmen mahasiswa hadir nyata di tengah masyarakat pada Sabtu, (2/8/25).

Peresmian posko dilakukan bersamaan dengan launching Program Pemberdayaan Masyarakat (PPK) Ormawa, yang tahun ini mengusung tema besar: “Sagara Pangarupin: Laut Sebagai Harapan”. Program ini menargetkan percepatan pembangunan desa melalui bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan lingkungan dengan pendekatan berbasis potensi maritim.

Acara dihadiri langsung oleh Wakil Rektor 3 Universitas Jember, Dr. Fendi Setyawan, S.H., M.H., Dekan Fakultas Keperawatan, Dr. Ns. Rondhianto, M.Kep, serta mitra internasional, pihak OPD Kabupaten Jember, pemerintah desa, dan tokoh masyarakat setempat. Dalam sambutannya, WR III menyampaikan bahwa posko ini bukan sekadar tempat tinggal mahasiswa, tetapi menjadi "ruang aksi" yang menyatukan ide, strategi, dan langkah nyata pemberdayaan desa.

“Posko ini adalah laboratoorium sosial mahasiswa. Di sinilah teori diuji, dan masyarakat menjadi mitra sejati dalam perubahan. Saya berharap posko ini menjadi pusat inovasi dan inspirasi bagi desa dan kampus, “ Ujar Dr. Fendi Setyawan, S.H., M.H.

Dekan Fakultas Keperawatan Universitas Jember, Dr. Ns. Rondhianto menambahkan bahwa posko ini harus menjadi tempat yang hidup dan berdenyut dengan aktivitas positif setiap hari.

“Biarkan masyarakat merasa bahwa posko ini milik mereka juga,” ungkapnya.

Kepala Desa Puger Kulon, Nurhassan, menyambut baik kehadiran posko mahasiswa ini. Ia menyatakan bahwa ini adalah pertama kalinya desa merasakan kehadiran langsung mahasiswa secara terstruktur, terorganisasi, dan menyatu dengan masyarakat.

“Kami percaya kolaborasi ini akan membawa angin segar,” ucapnya.

Ketua Pelaksana PPK Ormawa, Dimas Anang Musa, menyampaikan bahwa posko akan menjadi titik awal segala bentuk kegiatan—mulai dari edukasi kesehatan, pelatihan UMKM, hingga kampanye lingkungan.

“Kami siap hadir, tinggal, dan bergerak bersama masyarakat selama program berjalan. Posko ini bukan sekadar basecamp, tapi rumah bersama harapan dan perubahan,” tegasnya. 

Usai pemotongan pita secara simbolis oleh WR III, seluruh tamu undangan diajak meninjau langsung fasilitas posko yang sederhana namun penuh semangat gotong royong. Dinding posko dihiasi peta rencana kerja, dokumentasi kegiatan, serta fasilitas peninjau program. Dengan semangat kolaboratif, posko PPK Ormawa ini diharapkan menjadi pusat inovasi berbasis masyarakat yang mampu mewujudkan Puger Kulon sebagai Desa Maritim Unggul di masa depan.


Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Dari Kampus ke Desa: Mahasiswa FKEP UNEJ Luncurkan Posko Pemberdayaan Penuh Aksi di Puger Kulon

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Apa yang Anda pikirkan?

Trending Now