Mahasiswa KKN UPN Berkolaborasi dalam Pengoptimalan Branding dan Packaging pada UMKM di Rungkut Kidul Guna Ekspansi di Dunia Digital
SURABAYA| JATIMSATUNEWS.COM: 25 Juli 2025 – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur telah berhasil menuntaskan seluruh program kerja pengabdian masyarakat di wilayah Rungkut Kidul, Surabaya. Mengusung tema “Optimalisasi Branding dan Inovasi Packaging pada UMKM Rungkut Kidul Guna Meningkatkan Daya Saing di Era Digital”, program ini bertujuan untuk memberdayakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) agar lebih siap bersaing di pasar digital yang semakin kompetitif.
Inisiatif ini berangkat dari kesadaran akan pentingnya branding dan packaging sebagai ujung tombak pemasaran produk, terutama di era digital. Banyak UMKM yang meskipun memiliki produk berkualitas, masih kesulitan menembus pasar yang lebih luas akibat keterbatasan dalam aspek visual dan promosi.
Program kerja KKN Kelompok 79 ini dirancang secara sistematis dan terbagi dalam tiga agenda utama, yaitu:
1. Penyuluhan dan Edukasi UMKM tentang Branding dan Packaging
Tahap awal ini berfokus pada peningkatan pemahaman dasar para pelaku UMKM mengenai pentingnya identitas merek dan kemasan yang menarik.
2. Rebranding dan Pengembangan Inovasi Kemasan UMKM
Mahasiswa membantu merancang ulang identitas visual dan mengembangkan ide kemasan baru yang inovatif dan sesuai dengan target pasar digital.
3. Evaluasi Branding Packaging UMKM Rungkut Kidul
Tahap terakhir ini bertujuan untuk memastikan keberlanjutan strategi yang diterapkan melalui pemantauan dan evaluasi langsung.
Agenda pertama diikuti oleh puluhan pelaku UMKM di wilayah Rungkut Kidul. Selanjutnya, dipilih tiga UMKM yang difokuskan untuk proses rebranding, yaitu UMKM Gado-Gado, UMKM Pengolahan Lele, dan UMKM Eco Enzim. Ketiganya kemudian mendapatkan pendampingan intensif dalam perancangan ulang logo, packaging, dan tampilan media sosial mereka.
Salah satu pelaku UMKM, Ibu Sicha dari UMKM Gado-Gado, menyampaikan kesannya,
“Alhamdulillah, pelatihan dan pendampingan yang diselenggarakan oleh mahasiswa KKN sangat bermanfaat. Kami diajarkan cara mempromosikan produk secara digital, termasuk melalui live streaming. Usaha kami kini terlihat lebih menarik, terutama dari segi logo yang kini jauh lebih profesional. Mahasiswa KKN juga sopan, ramah, dan mudah berbaur dengan masyarakat.”
Setelah seluruh kegiatan pendampingan dilakukan, KKN Kelompok 79 juga menyelenggarakan agenda evaluasi dan monitoring. Dalam kegiatan ini, Bu Sicha kembali menyampaikan,
“Program branding untuk UMKM memberikan dampak besar. Terima kasih atas ilmu dan bantuan yang telah diberikan. Semoga adik-adik mahasiswa mendapatkan pengalaman berharga selama KKN di sini.”
Sebagai penutup, Ibu Nurnaning Kusuma Fitri, S.E., selaku Lurah Rungkut Kidul, juga memberikan apresiasi:
“Teman-teman mahasiswa sangat informatif dan inspiratif. Akan lebih baik jika mahasiswa juga memiliki usaha sendiri agar bisa belajar langsung dari praktik dan menjadi lebih mandiri secara ekonomi. KKN Kelompok 79 luar biasa karena telah membantu UMKM kami menjadi lebih baik.”
Dengan selesainya seluruh agenda, Ketua Kelompok KKN 79, Muhammad Felix Fauzi, menyampaikan rasa terima kasih:
“Terima kasih kepada Ibu Lurah beserta seluruh jajaran atas dukungan yang luar biasa. Semoga hasil dari program kerja kami bisa memberikan manfaat nyata dan dapat diterapkan oleh UMKM maupun mahasiswa lainnya.”
Program ini diharapkan dapat memberikan dampak berkelanjutan bagi UMKM di Rungkut Kidul, baik dalam peningkatan kualitas visual produk maupun perluasan jangkauan pasar secara digital. Sinergi antara akademisi dan pelaku usaha lokal ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi adalah kunci kemajuan ekonomi di era digital.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?