Banner Iklan

Program Bank Sampah Jadi Langkah Nyata dalam Menjaga Kebersihan Lingkungan di Kelurahan Kenjeran

Anis Hidayatie
26 Juli 2025 | 14.25 WIB Last Updated 2025-07-26T09:18:45Z


Program Bank Sampah Jadi Langkah Nyata dalam Menjaga Kebersihan Lingkungan di Kelurahan Kenjeran

SURABAYA| JATIMSATUNEWS.COM: Pengelolaan sampah menjadi salah satu isu penting dalam menciptakan kota dan permukiman yang bersih dan berkelanjutan. Hal ini sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDG’s) 11, yang bertujuan menciptakan kota dan pemukiman yang inklusif, aman, tangguh, dan berkelanjutan. Salah satu fokusnya adalah pengelolaan sampah yang efektif dan partisipatif.

Permasalahan sampah masih menjadi tantangan utama di banyak wilayah, termasuk di Kelurahan Kenjeran, Surabaya. Sampah yang tidak dikelola dengan baik akan berdampak pada kebersihan lingkungan dan kesehatan masyarakat. Menjawab permasalahan ini, mahasiswa KKN Kelompok 41 UPN “Veteran” Jawa Timur berinisasi untuk merancang program berbasis partisipasi warga, yaitu program pendirian Bank Sampah. 

Selama menjalankan Kuliah Kerja Nyata (KKN), mahasiswa secara mandiri telah membangun tiga titik Bank Sampah di Kelurahan Kenjeran. Program ini rampung pada tanggal 17 Juli 2025 dan secara rutin melakukan koordinasi aktif bersama pemerintah kelurahan. Program ini mendapat dukungan penuh dari Lurah Kenjeran, yaitu Ibu Anis Pudji Astutik, S.Sos., dengan mengatakan bahwa pendirian Bank Sampah adalah langkah awal yang penting dalam membangun kebiasaan memilah sampah sejak dari rumah. Sampah yang dipilah nantinya bisa bermanfaat baik untuk kepentingan pribadi maupun kepentingan bersama warga.

Respon masyarakat terhadap program ini rupanya sangat positif, sebab banyak warga yang mengaku sebelumnya memang pernah mendengar tentang konsep Bank Sampah, namun tidak tahu bagaimana cara memulainya. Sehingga dari mahasiswa yang bekerja sama dengan pihak kelurahan telah melakukan sosialiasi bersama warga. Setelahnya, antusiasme warga pun meningkat dan salah satu warga RW 02 mengatakan:

“Setahu saya, kalau di (daerah) Ampel itu ada yang sampai dibuat beli baju lebaran. Kalau di sini mungkin tidak muluk-muluk ya, yang penting warga senang”.

Bank Sampah merupakan sistem di mana masyarakat dapat menyetor sampah rumah tangga yang masih memiliki nilai jual, seperti plastik, kertas, dan botol bekas. Sampah yang terkumpul kemudian ditimbang, dicatat, dan nilai jualnya dapat disimpan dalam bentuk saldo. Saldo tersebut bisa digunakan untuk keperluan warga melalui kesepakatan bersama, seperti dana kas atau kegiatan sosial.

Adanya program ini mahasiswa berharap meskipun kegiatan KKN telah berakhir, masyarakat dapat melanjutkan dan mengembangkan program Bank Sampah ini secara mandiri. Dengan begitu, kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan akan terus tumbuh dan membawa dampak positif bagi Kelurahan Kenjeran secara berkelanjutan.


Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Program Bank Sampah Jadi Langkah Nyata dalam Menjaga Kebersihan Lingkungan di Kelurahan Kenjeran

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Apa yang Anda pikirkan?

Trending Now