.png)
SURABAYA| JATIMSATUNEWS.COM: Kebersihan merupakan aspek mendasar dalam kehidupan sehari-hari yang tidak hanya berdampak pada kesehatan tetapi juga pada kualitas lingkungan dan kenyamanan masyarakat. Semangat inilah yang diusung oleh 31 mahasiswa UPN “Veteran” Jawa Timur saat menjalankan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kelurahan Kenjeran, Kota Surabaya. Dengan tujuan mendukung pencapaian misi SDGs 11 yaitu menciptakan pemukiman yang aman tangguh dan berkelanjutan, sehingga para mahasiswa berusaha menjawab salah satu tantangan utama masyarakat yaitu persoalan sampah.
Sebagaimana yang sering dijumpai di berbagai daerah di Indonesia permasalahan kebersihan lingkungan di Kelurahan Kenjeran juga menjadi perhatian utama. Sampah yang tidak terkelola dengan baik dapat menimbulkan dampak negatif mulai dari pencemaran lingkungan tersumbatnya saluran air hingga risiko kesehatan. Karena itu penyediaan tempat sampah menjadi langkah sederhana namun bermakna dalam membangun kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga lingkungan.
Kegiatan ini menjadi bagian dari program kerja KKN Kelompok 41 mahasiswa UPN “Veteran” Jawa Timur. Proses ini diawali dengan survei ke sejumlah RT dan RW di Kelurahan Kenjeran untuk menentukan lokasi yang paling membutuhkan. Hasil survei merujuk pada RT 3 RW 3 sebagai lokasi utama dengan dukungan penuh dari Ketua RT setempat, yaitu Ibu Era dan kegiatan ini mulai dikerjakan pada Senin 14 Juli 2025.
“Saya sangat mendukung adik-adik mahasiswa yang mau turun langsung membantu warga untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan. Kebetulan di sini memang banyak tempat sampah yang sudah rusak dan butuh diperbaiki,” ujar Ibu Era.
Tempat sampah yang dibuat merupakan hasil swadaya mahasiswa mulai dari pengadaan bahan pembuatan hingga proses pengecatan. Tidak hanya itu, dari mahasiswa juga melibatkan anak-anak di sekitar lokasi untuk turut membantu. Selain menjadi ajang kebersamaan, kegiatan ini sekaligus menjadi media edukasi tentang pentingnya menjaga kebersihan sejak dini. Mahasiswa juga memanfaatkan kesempatan ini untuk menyapa warga berbincang ringan dan berdiskusi tentang kondisi lingkungan sekitar.
Melalui kegiatan ini kedepannya dapat berdampak positif di lingkungan sekitar. Sehingga masyarakat menjadi lebih peduli dan mulai membiasakan diri membuang sampah pada tempatnya. Beberapa warga bahkan berinisiatif memperbaiki tempat sampah di depan rumah mereka sendiri. Anak-anak yang ikut terlibat juga menunjukkan antusiasme dan mulai memahami pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
Adanya kehadiran mahasiswa di tengah masyarakat turut mempererat hubungan sosial dan menumbuhkan rasa kebersamaan. Masyarakat merasa dihargai karena dilibatkan secara aktif bukan sekadar menjadi objek kegiatan. Bagi mahasiswa, kegiatan ini menjadi pengalaman nyata dalam mengelola program pemberdayaan masyarakat sekaligus belajar berinteraksi langsung dengan berbagai kalangan. Mereka tidak hanya menyalurkan ide tetapi juga belajar memahami kebutuhan warga dan berkontribusi secara nyata.
Kegiatan ini bukan hanya tentang memasang tempat sampah tetapi menjadi langkah kecil yang membawa dampak nyata bagi masyarakat. Melalui gerakan sederhana ini mahasiswa ingin menyampaikan bahwa menjaga kebersihan lingkungan adalah tanggungjawab bersama bukan hanya tugas pemerintah. Karena itu penting bagi semua pihak mulai dari warga komunitas hingga generasi muda untuk bekerja sama mewujudkan lingkungan yang bersih aman dan nyaman. Dengan kepedulian yang terus tumbuh di tengah masyarakat bukan tidak mungkin Kelurahan Kenjeran, bahkan Kota Surabaya bisa menjadi tempat tinggal yang lebih baik dan berkelanjutan bagi semua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?