|
JAKARTA | JATIMSATUNEWS.COM - Timnas Putri Indonesia gagal lolos ke Piala Asia Wanita 2026 usai langkahnya terhenti di kualifikasi.
Timnas Putri Indonesia finis di urutan ketiga di klasemen akhir Grup D. Di bawah China Taipei dan Pakistan, serta di atas Kirgistan.
Walau demikian, kebanggaan tetap menyelimuti pemain Timnas Putri Indonesia. Terutama, bagi empat pemain keturunan Indonesia-Belanda yang mendapat kepercayaan untuk langsung debut di Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026.
Bahkan, keempat pemain ini langsung menjadi andalan Pelatih Satoru Mochizuki.
Kiper Iris de Rouw, bek tengah Emily Nahon, dan gelandang Felicia de Zeeuw bermain penuh dalam tiga pertandingan di Grup D.
Kemudian, penyerang Isa Warps mampu mencetak gol kemenangan untuk Indonesia ke gawang Kirgistan meski ia tidak pernah bermain penuh 90 menit.
Dengan kontribusi besar itulah, kebanggaan tetap menyelimuti perjuangan mereka bersama Indonesia. Apalagi, secara usia, mereka masih muda.
Iris de Rouw yang menjadi kiper nomor 1 Garuda Pertiwi selama kualifikasi kemarin baru berusia 20 tahun.
Emily Nahon yang menjadi tandem Safira Ika di lini belakang, bahkan baru 18 tahun.
Felicia de Zeeuw yang menjadi nyawa di lini tengah Indonesia masih 19 tahun. Lalu, Isa Warps masih 20 tahun.
Faktor masih muda ini yang membuat usaha mereka untuk bisa menjadi pendongkrak level permainan Indonesia mendapat pujian meski tidak membuahkan tiket lolos ke Piala Asia.
Sebab, lawan yang dihadapi juga banyak diisi pemain yang berpengalaman. Dan yang paling krusial adalah mereka sudah lama bermain bersama di tim nasional.
Ini yang belum dialami keempat pemain tersebut bersama Garuda Pertiwi.
"Momen-momen spesial! Bahagia dengan debutku dan bangga kepada tim ini," tulis Emily Nahon di Instagram pada Senin (7/7) sore WIB.
Kemudian, Debby Lim, pemilik akun Instagram @roadtogaruda_nl turut mengunggah rasa syukurnya telah bersama para pemain Timnas Putri Indonesia yang telah berjuang demi Garuda di dada.
![]() |
Debby Lim (keempat dari kiri) bersama 7 pemain keturunan Indonesia-Belanda yang menjadi bagian Timnas Putri Indonesia./Instagram @roadtogaruda_nl |
"Terima kasih Jakarta! Bersyukur untuk kenangan dan momen-momen yang tak terlupakan bersama gadis-gadis ini. Sampai jumpa di waktu berikutnya," tulis Debby Lim, pemilik akun Instagram @roadtogaruda_nl pada Senin (7/7) sore WIB.
Merujuk unggahan Debby Lim juga diketahui adanya tiga calon penggawa Garuda Pertiwi lain yang sejak awal ikut pemusatan latihan (TC). Yakni, Isabelle Nottet (22 tahun), Isabel Kopp (23 tahun), dan Pauline van de Pol (22 tahun).
Walau ketiganya tidak bisa tampil di kualifikasi, mereka berpeluang akan debut di ajang berikutnya, yaitu Piala AFF Wanita 2025.
Menurut kabar yang sudah beredar di media sosial, ketiganya akan diproses naturalisasi untuk bergabung dengan Timnas Putri Indonesia.
Jika mereka sudah sumpah WNI dan pindah federasi sebelum Piala AFF Wanita 2025 bergulir, maka Isabelle Nottet cs bisa debut di Vietnam.
Ajang yang bernama Kejuaraan ASEAN Wanita 2025 ini akan dihelat pada 6-19 Agustus 2025 di Vietnam. ***
Penulis: YAN
Baca juga: Timnas Putri Indonesia Sudahi Kesedihan dan Fokus ke Tantangan Berikutnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?