Banner Iklan

Pilkada 2020, Jari Tak Lagi Dicelupkan ke Tinta

Anis Hidayatie
05 Desember 2020 | 04.18 WIB Last Updated 2021-10-22T12:12:30Z
   Beberapa peserta foto bersama di akhir  acara
PASURUAN I JATIMSATUNEWS.ONLINE:Masa tenang hanya tinggal satu hari. Hiruk pikuk kampanye harus berakhir hari ini, 5/12/2020 tepat ukul 2 dini hari nanti saat penanggalan telah berganti.

Daerah yang akan melakukan Pilkada harus cooling down. Menghentikan segala kegiatan bersifat kampanye. Baik online maupun offline. 
                      Titin (berhijab)

Begitu dijelaskan Titin, Bawaslu Kabupaten Pasuruan di acara Temu Warga, Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif. Pada pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Pasuruan tahun 2020 di Warkop Moe Pasuruan Kota kemarin malam.4/1/2020

Pada masa pandemi ini beberapa hal memang harus disosialisasikan kepada warga ketika akan datang ke lokasi TPS. Diantaranya mematuhi protokoler kesehatan, seperti penggunaan masker. Himbauan membawa bolpoin sendiri untuk tanda tangan kehadiran, serta datang susai jadwal jam yang dianjurkan agar tak terjadi penumpukan.


"Meminimalkan kontak fisik baik langsung maupun tidak langsung. Jadi beberapa hal kami himbaukan kepada pemilih termasuk datang sesuai jadwal maupun membawa bolpoin sendiri,"terang Hasan dari KPU Kota Pasuruan.

Satu hal yang berbeda akan ditemukan pada Pilkada kali ini adalah, tak akan lagi ada keharusan pemilih mencelupkan jari ke tinta. Diganti dengan meneteskan tinta ke salah satu jari pemilih.

"Itu sebagai penanda bahwa orang tersebut telah hadir dan masuk bilik di TPS," jelas Titin lebih lanjut."

Tak ada alasan untuk tidak datang ke TPS. Bawaslu bahkan mengharap keterlibatan warga untuk ikut mengawasi.

"Laporkan ke kami bila ada pelanggaran, supaya kami bisa menindak lanjuti," tutur Titin.

Pemilihan Kepala Daerah di Kota Pasuruan dan di daerah-daerah lain Indonesia akan digelar serentak Rabu, 9 Desember 2020 nanti. Mulai pukul 07.00 sampai pukul 13.00. 

Untuk sosialisasi apapun yang terkait dengan Pilkada harus berakhir pada tanggal 5/12/2020. "Itulah sebabnya kami mengadakan sosialisasi terakhir ya di hari Jumat ini. Kami undang Forkompas , Forum Komunikasi Lintas Komunitas Pasuruan untuk ikut berpartisipasi," cetus Arif staf divisi pengawasan dan hubungan antar lembaga bawaslu kota Pasuruan. 

Acara dihadiri sekitar 30 peserta dari berbagai komunitas yang biasa mengadakan kegiatan di Perpusda Kota. Dari pukul 19.00 sampai 21.00

"Kami gembira ada acara sosialisasi seperti ini, karena bisa membuat kami tahu bagaimana cara berpartisipasi termasuk ikut mengawasi,"kata Hendra dari Komunitas Genre Kota Pasuruan.5/12/2020

Anis Hidayatie

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Pilkada 2020, Jari Tak Lagi Dicelupkan ke Tinta

4 komentar:

Apa yang Anda pikirkan?

Trending Now